CHAPTER 12

2.8K 216 25
                                    

*
*
*

Setelah selesai menyelesaikan malam panas, pagi ini turun hujan. Sungguh suatu kebetulan yang sangat indah. Dan semakin enggan saja bagi oknum ini untuk melakukan aktivitas. Mereka sebenarnya sudah membuka mata, hanya saja enggan untuk bangun dari tempat tidur. Biarlah mereka malas malasan, tidak bekerja satu hari tidak akan membuat p'mew miskin. Waktunya menikmati kebersamaan dengan orang yang kita cintai.

Gulf mengeratkan pelukan nya pada p'mew, kepala nya menyentuh dada p'mew yang lagi gak pake baju. Detak jantung p'mew terdengar di telinga Gulf, sangat tenang.

"hmmhh, apa kita lanjut yang semalam saja?" goda p'mew

"ini saja masih sedikit sakit"

"maaf, lain kali aku akan bermain lembut honey"

"tepati kata kata mu"

"apa Sam sudah bangun?"

"mana ku tahu"

"haruskah aku menelfon nya untuk ke sini?"

"terserah"

"baiklah, akan ku telfon"......"apa Sam sudah bangun?"

"ini baru saja, tuan"

"antar Sam ke kamar ku"

"baik tuan"

Sepuluh menit kemuadian Sam di antar Bibi ke kamar. Terlihat dari wajah Sam kalau dia masih mengantuk.

"papa~"

"kemari baby"

Sam memeluk Gulf layaknya seorang anak yang sedang memeluk ibunya.

"Sam masih ngantuk" adu nya.

"tidur lagi saja, daddy mu ada ada saja menyuruh Sam kesini!"

"aowhh, daddy kan ingin menciptakan moment keluarga"

Gak ada yang nyaut sama omongan p'mew barusan. Yang ada hanya suara dengkuran kecil yang di keluar kan Sam.

Sam berada di antara MewGulf. Rasanya hangat sekali sampai Sam saja tertidur kembali.

"kita juga sebaiknya lanjutkan tidur nah"

"heemh"

And then mereka lanjut tidur.

•    •
•    •

Gak tanggung tanggung, mereka tidur nyampe bangun lagi jam setengah tiga an.

Sam sore ini ngomong ke daddy nya, katanya dia mau makan di luar. Di luar dalam artian restaurant berbintang dan berkelas, bukan makan biasa. Sebagai daddy, tentu p'mew mengiyakan. Kalo di pikir pikir, jarang juga p'mew ajak Sam makan di luar. Lebih mengarah ke Gulf sih. Sekalian kencan juga.

"bagaimana kelas online mu?"

"berjalan lancar"

"syukurlah"

"heem. Jam berapa kita pergi?"

"sebentar lagi"

"aku akan siap siap"

"jangan terlalu cantik, nanti akan ada yang melirik mu!"

"ada ada saja, mana mungkin itu terjadi"

"kau sadar tidak kalau kamu itu cantik untuk di sebut sebagai pria. Aku tidak suka berbagi, jadi tolong berpakaian biasa saja!"

HOT DADDY [BxB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang