Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jinyoung menatap kearah Jaebum yang kini yang berdiam diri, dia tahu Jaebum tengah merasakan sakit yang begitu dalam karena berakhirnya hubungan dirinya dengan Seulgi, padahal hubungan yang sudah terjalin dari sejak tahun 2017 itu, menurutnya baik-baik saja dan tidak ada angin, tidak ada hujan, tiba-tiba Seulgi memutuskan hubungan mereka begitu saja, meninggalkan luka yang mendalam untuk Jaebum.
“Kau tidak meminta penjelasan darinya?” tanya Jinyoung setelah sejak tadi hening. Jaebum meremas rambutnya
“Penjelasan apalagi, semuanya sudah sangat jelas untukku”
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“Apa ini karena, karena Sehun yang sudah putus dari Jiyeon Sunbenim” Jaebum diam dan Jinyoung sudah tahu jawabannya
“Kau meninggalkan Nayeon demi Seulgi, dan Seulgi meninggalkanmu demi Sehun. Apa ini balasan atas apa yang telah kau lakukan pada Nayeon” Jaebum menatap tajam kearah Jinyoung
Jinyoung menghela nafas dan dia membelakangi Jaebum, dia menatap kearah jendela kamar hotel tempat mereka berada sekarang
“Dulu aku masih ingat” Jinyoung tersenyum sebelum melanjutkan perkatannya
“Kau dan aku, kita berdua sama-sama menyukai Nayeon, dan pada akhirnya Nayeon memilihmu saat itu. Dia memang kekanakan tapi dia begitu manis dan ceria. Saat itu aku tidak memberontak karena aku tahu Nayeon yang menyukaimu dan aku melihat dia bahagia denganmu. Kau juga membahagiakannya, sampai ketika kita debut, kau bilang Seulgi menarik dan seiring berjalannya waktu..” Jinyoung menjeda perkataannya. Dia menahan rasa marah pada dirinya
“Kau dekat dengan Seulgi dibelakang Nayeon, kau dan Seulgi layaknya orang pacaran saat kalian berdua sama-sama tahu, kau sudah punya Nayeon. Dan begitu Nayeon tahu semuanya, kalian berdalih perasaan tidak bisa dipaksakan dan hal itu semua, didukung dengan pendapat dari member BP dan bahkan Jisoo juga ikut berpendapat. Sampai sekarang kalian tetap dianggap benar dan Nayeon yang kekanakan dan tidak bisa menerima itu semua. Bukankah ini sangat jahat?”
“Dan yang lebih buruk, anak Twice terutama Nayeon memilih untuk tetap diam dan menerima ini semua, karena mereka tidak suka mencari keributan. Mereka hanya fokus pada karir group mereka sampai akhirnya Twice sebesar sekarang dan menjadi pemimpin Idol wanita. Nayeon tetap diam dengan imagenya yang kekanakan, mau memang sendiri, tidak mau kalah, sinis, jutek. Dia menerima itu semua sedangkan kalian, kalian tetap dengan image yang murni bahkan secara publik dan Nayeon menjadi yang dibenci. Apa salahnya hyung? Apa salah Nayeon?” tanya Jinyoung dia menatap Jaebum sekarang dan Jaebum diam
