Swag Savage✔

1. Kerusuhan

Saya kembali, setelah sekian lama 😅

Selamat membaca! Voment!

Maaf harus ngegas 😂😂
_______________

Taehyung selalu kesal dia bahkan kerap kali memaki adiknya, iya, Adik kandungnya tepatnya Jungkook keluarga Kim yang satu ini memang terkadang suka ribut sedangkan yang dominan menang adalah Taehyung

Taehyung semata-mata melakukanya bukan karena sengaja, hanya saja dia marah dan sebal melihat adiknya Jungkook, adik laki-lakinya yang punya sifat sangat lembut dan intorvert, berkebalikan dengan Taehyung

Yang sedikit tegas dan mudah bersosialisasi dengan banyak orang, jabatanya di SMA menjelaskan kenapa kakak beradik ini sangatlah berbeda

Taehyung adalah seorang ketua osis, yang kini akan naik ke kelas 12 terkenal dengan kepintaranya yang di atas rata-rata, jika Jungkook adalah sosok pendiam dan tidak terlalu pintar terkadang banyak orang yang mengejeknya

Bagaimana mungkin dia adik seorang Kim Taehyung

Kata berulang yang sering Taehyung dengar, membuat dirinya berusaha keras agar Jungkook tidak memepermalukanya di sekolah, karena sifat lembeknya mudah menangis apa lagi menangis dalam diam

Taehyung sampai pernah berharap jika dia punya adik nakal dan sulit di atur, dia malah senang jika Jungkook sedikit membangkang dengan aturan ayah mereka yang keras

Tapi sekarang rasanya Taehyung menyesali semua perkataanya

Mengapa?

Karena setelah kecelakaan yang menimpa adiknya semua berubah seratus delapan puluh derajat, bagai kehilangan sosok ramah Jungkook harapan punya adik nakal terwujud sepenuhnya

Semuanya bermula ketika mata Jungkook kembali terbuka, dan ia mengatakan Siapa Lo? Kepada Taehyung dengan wajahnya yang sedikit marah

.

.

Taehyung menuruni tangga rumahnya dia berjalan menuju meja makan untuk sarapan pagi, langkah kakinya semakin cepat ketika mengendus bau gosong masakan

"Ya! Jungkook!" Ujarnya dengan mata melotot ketika melihat teflon berwarna pink ah tidak sekarang warnanya menjadi hitam legam karena gosong untuk memasak

Yang di panggil hanya menoleh tidak berdosa dan mengatakan "Apaan?" Sambil menyuap telor ceplok hasil susah payahnya ke dalam mulut

"Ini punya bang Jin! Ah! Kenapa main pake aja!" Bentak Taehyung, Jungkook seakan tidak mendengarkan dia asik memakan telor ceplok tersebut

Jika biasanya dimarahi Jungkook akan menunduk meminta maaf sejadi-jadinya pada Taehyung tapi sekarang minta maaf saja tidak mungkin dia mendengarkan ucapan Taehyung saja bagaikan angin

"Woy! Gue ngomong ni ama lo" ujar Taehyung berjalan mendekati Jungkook

"Tinggal beli lagi aja napa susah si ah! Bawel banget dah!" Balas Jungkook tak kalah keras dengan suara Taehyung "Duit lo kan banyak" tuh kan! Panggilan aku dan kamu dari Jungkook juga berubah dia bahkan jarang memanggil Taehyung dengan sebutan kakak

Taehyung hanya menghela napas "Untung sayang gue masih sabar" Jungkook hanya menirukan perkataan Taehyung dan meledeknya "inting siying giwi misih sibir"

"Gue banting juga ps5 punya lo"

Jungkook terkekeh "Ya tinggal beli lagi holkay mikir kali lah, apa perlu gue pecahin vas punya pacar lo?" Jungkook membalas dengan santai

Taehyung benar-benar naik pitam, hey! Ini masih pagi dan mereka sudah mau perang saja "Sabar... gue punya adik kayak lo, karma kali ya" gumam Taehyung membayangkan sifat polos dan penurut Jungkook