Swag Savage✔

2. Abang yang bawel

Jungkook mendengus kesal, dia sudah lebih dari 1 jam duduk manis sambil mendengarkan Taehyung menjelaskan rancangan pesta ulang tahun sekolah

Lagipula Jungkook rasa tidak pernah terlibat dalam osis, yang lain hanya menatap tidak suka pada Jungkook

Sejak kapan anak idiot ini di ajak oleh Taehyung dalam osis, bukankah menyusahkan?

Taehyung berdehem "Jung... bagaimana pendapatmu" atensi semua orang beralih pada Jungkook

anggota osis berani bertaruh jika Jungkook akan mengalami kecemasan sosial sebentar lagi

Jungkook melempar pulpennya malas ke meja, dia menatap Taehyung "Membosankan" jawabnya dengan sebal

"Apanya Jung?" Tanya Taehyung

Jungkook menatap anggota pemgurus osis tersebut "Maaf maksud gue, bukan ide lo bang, tapi keadaanya" lanjut Jungkook membuat semua orang keheranan

"Terus?"

"Bang, lo tegas kan?" Tanya Jungkook dijawab Taehyung mengangguk "Bilangin... ke anggota osis lo, kalo mereka harus dengerin ketuanya di depan, bukan mikirin kenapa lo bawa gue kemari"

Semua orang di sana tersentak bersamaan "Coba aja lo tanya ke mereka ... siapa yang ngrancang ide ke 50 yang lo jelasin"

"Hei! Jungkook lo-"

"Hansung... siapa yang jadi moderator nomer 35" tanya Taehyung

"...." yang di tanya terdiam, mereka tidak ada yang tahu karena sedari tadi fokus mereka hanya menghate Jungkook

"Seokhan... kelas 11 ipa 2" jawab Jungkook "Moderator ke 35 bagian pentas di aula" lanjut Jungkook dengan wajah puasnya "Lo lihat bang, mereka aja yang osis ga fokus apa lagi gue..." Jungkook berjalan mendekati Taehyung dan merangkulnya

"Mending bang, Lo tata otak mereka dulu biar ga gibahin gue lewat telepati, biar gua gak santet online mereka ok?"

SAVAGE ANJIR!

Mereka langsung menatap bingung pada kelakuan bar-bar dan savage Jungkook, mereka hanya pernah mendengar kabar burung jika Jungkook jadi gila

Tapi sepertinya Jungkook memang lebih sinting dari yang mereka kira, Taehyung hanya memijat pelipisnya anak osis memamg sangat tidak menyukai adiknya yang sangat pendiam tapi ayolah itu masa lalu lupakan!

Padahal otaknya sedang pening untuk mengundang Tubatu, mereka malah tidak mendengarkan, Taehyung menghela napas sejenak

Jungkook pun menoleh "Kenape bang?" Tanya Jungkook lalu melepaskan rangkulanya

"Kita sudahi saja rapat hari ini, lanjut besok saja" jawab Taehyung dengan sabar kemudian merapikan dokumen yang ia bawa

"Tapi Tae, kita masih butuh-"

"Kalian aja maen budeg, gue pergi dulu selesein masalah kalian dulu sana" jawab Taehyung kesal "Kalo ini keulang besok, gue pastiin jabatan kalian dicabut" ujar Taehyung kemudian menggandeng Jungkook keluar

Jungkook hanya bisa terkikik sambil mengatakan "Makanya jangan gibah" ejek Jungkook kemudian membiarkan Taehyung membawanya

"Mau kemana?" Tanya Jungkook

"Makan"

"Yodah, makan sendiri... gue mau nyari Gyeom" Jungkook melepaskan tangan Taehyung darinya "Temenin gue" pinta Taehyung dengan suara yang rendah

"Gue mau nge game dulu, bang, ilah!"

"LO SUSAH AMAT DI AJAK MAKAN BARENG!" bentak Taehyung

Jungkook tersentak saking terkejutnya "M-maaf..." cicit Taehyung melihat wajah terkejut Jungkook