Bab 16

229 28 1
                                    

Sekeras kamu tetap pada sikap tak pedulimu itu, akan ada saat nya kamu meluapkan semua kekesalan yang selalu ingin diluapkan.

_kmlh09_


Happy Reading

Entah mengapa kepala Erika seakan pening seketika saat ia datang ke kampus. Saat ia datang banyak gosip aneh menyebar tentang nya.

'Gadis beasiswa yang sudah memiliki anak akibat hamil diluar nikah'

'mendekati dosen demi kepentingan nilai dan popularitas'

'setelah mendekati dosennya kini gadis beasiswa ini mendekati beberapa pria populer di kampus untuk keuntungannya sendiri'

Itu adalah beberapa judul gosip yang tersebar di beberapa mading di fakultasnya, belum lagi di internet khusus fakultas nya juga sudah menyebar. Tentu dengan berita itu, Erika yang baru 3 bulan menjabat sebagai mahasiswi di kampus nya ini sungguh membuat kehebohan.

Erika mendapat berbagai cibiran, dan juga tatapan tak mengenakan dari mahasiswa mahasiswi di fakultasnya ini, yang kebanyakan Ia mendapat cibiran juga tatapan dari para mahasiswi nya juga para senior. Apalagi penggemar Ardan, pak Aksa, juga Kak Deon. Iya lah soal nya diberita itu ada foto yang menunjukan berita itu sebuah kebenaran seperti saat ia dengan Gean, saat berdua dengan pak Aksa, juga saat dengan Ardan ataupun kak Deon. Seakan semua berita itu memang kebenaran dengan adanya foto-foto itu.

Yang Erika bingung kan darimana si pembuat berita mendapat kan foto-foto itu. Bagaimanapun Erika bukan mahasiswi terkenal di kampus nya ini, Erika juga tak memiliki kharisma hingga hidupnya harus diberitakan seperti itu jadi kenapa mereka sibuk-sibuk mencari tahu kehidupannya yang bahkan tidak ada benarnya juga berita-berita itu.

"Lo gak papa?" Tanya Hana saat melihat Erika memijat kening nya pelan. Dari tadi sejak kehebohan itu Hana sempat beberapa kali mengoceh agar Erika melawan dan menjelaskan semuanya, belum lagi Hana yang membalas setiap cacian yang ditunjukan untuk Erika. Namun beberapa waktu ini Hana terdiam membiarkan Erika dengan pikirannya itu.

"Aku sih gak papa, cuma heran aja. Hobi banget yang nyebar berita ngurusin hidup orang" Balas Erika.

Mereka baru selesai kelas pertama dan satu jam lagi kelas kedua mereka akan dimulai.

"Gue sih gak aneh, dulu waktu SMA aja juga banyak kejadian begini disekolah gue. Berita gak berfaedah saling berdatangan menyebar bahkan dulu most wanted jadian aja dijadiin berita tau gak" Balas Hana membuat Erika sedikit terkekeh mendengar nya.

"Anak anak gosip banget sekolah kamu. Aku aneh karena waktu di kampung pas sekolah SMA gak ada yang kayak gini. Bahkan meskipun ada suatu berita seperti aib hamil diluar nikah aja gak heboh sana sini, kalo jadi omongan pasti. Tapi caci maki sana sini nggak gitu juga. malahan setelah beberapa waktu semuanya mereda orang yang kena gosip malah akrab lagi sama orang lain meski nasibnya dikeluarin dari sekolah" Tutur Erika mengingat kenangan masa SMA nya.

Dari dulu ia jarang ikut untuk menghakimi orang, Ia suka mendengar kan desas desus kabar terbaru namun Ia juga teman-temannya tak sampai seperti ini menghina apalagi mencaci maki langsung dihadapan orang nya. Karena orang kampung juga teman-teman satu sekolah nya ataupun orang-orang di lingkungan nya berfikir setiap orang punya Jalan hidupnya masing-masing gak perlu kita menghakimi kesalahan yang dia lakukan saat itu. Karena pasti orang itu punya kebaikan pula dibelakangnya sebelum kesalahan itu dia lakukan.

"Kalo gue hidup di lingkungan kayak gitu gak akan seru kayaknya" Ucap Hana membuat Erika terkekeh. Erika mengerti maksud Hana karena gadis itu kan terlalu kepo urusan orang dan kalo gak ikut campur kayaknya ada yang kurang gitu.

This Is Me [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang