05 - Heartbreak

791 79 15
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.

Dentingan jam yang bertalu pada dinding menjadi latar heningnya suasana pagi yang sama sekali tak diselimuti kehangatan seperti biasanya.Tak ada canda ataupun tawa dan pelukan hangat di pagi hari,yang tersisa hanya kesunyian yang melanda kedua pasangan yang kini tengah bersantai menikmati libur akhir pekan dengan menonton tv,dalam keadaan canggung.

Wajah datar tak berekspresi itu ditatapnya dengan sedih saat sejak tadi tak ada sepatah kata pun yang keluar dari bibir tebal yang biasanya tak berhenti berbicara atau memberinya ciuman disertai pelukan hangat.

Nafasnya berhembus pelan,manik kecoklatan miliknya seolah terus terpaku pada objek tampan yang sama sekali tak menoleh ataupun melirik padanya.Hanya sesekali berdehem pelan saat gadis di sampingnya mengatakan sesuatu yang seperti butuh ditanggapi olehnya.

"Sampai kapan oppa akan mendiamiku?"

Tak ada jawaban,sama seperti pertanyaan sebelumnya.

Jisoo menunduk menghela nafas panjang ketika bahkan dirinya bingung letak kesalahan yang terselip pada kalimatnya semalam hingga membuat pria-nya seperti sangat marah dan kecewa padanya.

"Sebenarnya letak kesalahanku itu dimana oppa?tidak bisakah kau menjelaskannya baik-baik padaku?jika kau hanya diam seperti ini,masalah kita tidak akan pernah selesai"Ucap Jisoo yang mulai jengah dengan sikap Jin.

Ucapan dari gadisnya itu seketika membuat Jin menoleh padanya,aura dingin nan mencekam terasa begitu jelas pada mimik wajah datarnya.Jisoo meneguk ludahnya sendiri berhubung Jin tak pernah menunjukkan ekspresi seperti ini sebelumnya.Mereka memang sering bertengkar,tapi sebesar apapun pertengkaran mereka pria itu tak pernah memberikannya ekspresi menyeramkan seperti ini.

"Tepat dugaanku.."

"Maksudnya?"

Jin berdecih,ia berdiri dari duduknya dengan pandangan lurus kedepan,tak menatap Jisoo yang kebingungan dengan ucapannya tadi.

"Kau memang tak pernah merasa salah,pikirkan ucapanmu semalam.Siapapun pasti akan merasa sakit hati jika gadisnya seolah menolak--

--ah sudahlah,kau tak akan mengerti"Lanjut Jin setelah berhenti beberapa saat.

"oppa!kau mau kemana?!"Jisoo berteriak nyaring saat Jin sudah berada di bibir pintu,hendak keluar Apartment.

"Bercinta dengan wanita lain"

Dan ucapan Jin itu membuat nafas Jisoo seolah terenggut paksa.

-🕊️-

"Wah..kau benar-benar tak berubah yah hyeong,selalu berbicara bodoh dan tak berpikir sebelum berucap!"

SECRET IDOL'S S2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang