Masker

965 138 8
                                    

Happy Reading guys😊

Ingat, typo adalah sebagian dari tulisan 😉

.

.

.

Seojun merasa ia tak melakukan kesalahan apapun belakangan ini, bahkan kemarin saja ia masih bisa leluasa bermesraan dengan pacarnya itu, tapi kenapa hari ini Suho, pacarnya yang paling manis itu seolah menghindarinya.

Padahal tak ada yang salah dengannya, wajahnya masih tampan seperti biasa, rambutnya juga ia tata dengan rapi, tidak ada yang salah.

Seojun juga tidak bau ketek karena selalu pakai yang setia setiap saat.

Tadi pagi Seojun menjemput pacarnya untuk berangkat ke sekolah bersama, tapi ternyata Suho berangkat lebih dulu. Seojun mencoba berpikir positif, barangkali pemuda itu memiliki hal mendesak yang membuatnya harus berangkat lebih dulu.

Tapi saat Seojun ingin menghampirinya ke kelas Suho, ia malah di tahan dan di usir dari kelas yang dipenuhi anak-anak pintar itu. Cih, padahal biasanya Seojun masuk lewat jendela pun mereka tak ada yang protes.

"Mungkin Suho udah bosen sama lo, Jun"

Alis Seojun berkedut mendengar celetukan pemuda dengan tubuh berisi itu, bisa-bisanya Chorong berbicara seperti itu!

"Mulut lo sini gua kasih saringan, kebiasaan ngomong gak di filter!" ujar Seojun sambil mengarahkan kertas yang ia bentuk menyerupai bola ke dalam mulut Chorong.

"Terus kenapa? Jujur gua masih heran modelan Suho mau sama bentukan kayak lo" balas Chorong setelan mengeluarkan kertas dari dalam mulutnya. Temen kayak Seojun bagusnya di buang ke kali aja.

"Di banding lo gua masih lebih bagus ya!"

"Body shamming, gua aduin Suho nanti"

"Jangan bego, gua gak dapet jatah cium bisa-bisa!"

Lalu hening, Seojun diam-diam memikirkan ucapan Chorong barusan. Apa Suho menghindar karena bosan dengannya?

Tapi rasanya mungkin saja, Suho mau dengannya saja sudah seperti keajaiban. Lebih tepatnya mirip cerita-cerita di wattpad.

Tapi tidak mungkin juga, Suho itu cinta mati dengannya. Itu menurut pemikiran Seojun sendiri kawan-kawan.

Dimana lagi Suho bisa menemukan yang seperti dirinya, sudah tampan rupawan, baik hati, tidak sombong, dan rajin menabung. Tapi yang lebih penting, dimana Seojun bisa menemukan yang seperti Suho lagi? Yang manis, ganteng, pintar, baik, pokoknya paket komplit.

Bel istirahat memecah hayalan Seojun tentang hubungannya dan Suho, tanpa merapikan buku-bukunya Seojun segera melesat ke kelas sebelah untuk menemui Suho. Bisa tidak enak makan jika ia tak tau apa salahnya.

"Suho ada di dalam?" tanya Seojun pada salah satu siswa di kelas tersebut, siswa yang ditanya menggeleng "Suho sudah keluar kelas duluan" jawabnya.

"Lo tau dia kemana?"

"Mana gua tau, lo kan pacarnya"

Seojun memasang wajah datar, sedatar tembok di belakangnya. Kalau Seojun tau ia tak akan bertanya.

Perhatian Seojun teralih pada dua orang yang tengah mengobrol di dekat pintu, tanpa membuang banyak waktu Seojun menghampiri mereka.

"Jukyung, Soojin, kalian tau Suho kemana?"

Love So FineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang