part 17

5.4K 634 89
                                    

Part 17





TOK TOK TOK..!!!!

“Irene..!!! “

“Buka pintunya ini omma..”
 

“BUGH..!!” Irene memukul bahu seulgi hingga membuat ciuman mereka terlepas.. seulgi mengerutkan keningnya . Kesel..

“Ada omma.. kamu sembunyi dibawah kasur, cepat.!!..”pintah irene..

“Hah..?!!!!!!!”

“Ish sempit rene, aku tidak akan muat..”

“Duhhh, bagaimana nihh..” irene panik.. dan mulai berpikir..

Dan seulgi sibuk melihat seluruh sudut ruangan irene . Dilemari tidak mungkin, lemari irene penuh dengan pakaiannya.. tidak ada ruang kosong disana..”

“IRENE SAYANG.. BUKA PINTUNYA NAK..” suara teriakan omma irene makin membuat keduanya kelabakan..

“Iiaa ommaa sebentar..” balas irene..

“gimana nih...” irene makin panik..

“ahhhh, itu.. disana saja...” dengan cepet seulgi bersembunyi dibalik tirai gorden jendela milik irene..

“ingat jangan brisik, jangan sampe ketahuan..” ucap irene dengan suara berbisiknya..

“iiaa tenang saja, sudah cepet sana..” jawab seulgi yang udah rapiin posisinya agar tidak ketahuan..

“ceklek..!!”

Irene membuka pintu kamarnya.. dan sudah ada ommanya disana dengan wajahnya yang sedikit sendu..

“maaf yaa nak, omma membangunkan mu, omma pikir kau butuh teman cerita malam ini..” ucap omma irene sambil ngelus lembut kepala irene

“masuk dulu omma..”

Irene dan ommanya pun duduk diatas kasur milik irene..

“omma akan coba untuk membujuk appa agar dia mau menerima seulgi..” ucap ommanya dan itu sukses membuat irene panik..

Bagaimana tidak panik, hal ini setengah mati iaa tutup dari seulgi, dan ommanya malah membahas itu saat ada orangnya diruangan tersebut..

“ahh omma jangan dibahas..” irene sedikit gugup dan takut.. takut seulgi mengetahui semuanya.. takut seulgi akan merasakan sakit hati jika iaa mengetahui bagaimana dirinya dimata appanya..

“Hal seperti ini tidak bisa dihindari nak, kita harus membahasnya.. mulai dari kau dan omma dulu..” Ucap omma irene.. dan makin membuat irene gugup..

“aku yakin aku bisa mengatasi ini..”ucap irene pelan

“Kau yakin nak..? Appa mu orang yang cukup keras.. dia tidak mudah kau luluhkan, apa lagi membuat appa mu mengubah keputusannya..”

Seulgi mulai mengerutkan alisnya.. penasaran sama pembahasan antara irene dan ommanya..



 
Irene terdiam cujup lama.. dan ommanya hanya menunggu, membiarkan irene tenang..




 
“aku yakin appa akan luluh suatu saat nanti..” ucap irene setelah berfikir cukup lama.. menurutnya sudah waktunya seulgi mengetahui semuanya.. dan irene siap menghadapi reaksi seulgi nanti..

“Bagaimana caranya..?”

“Omma.. apa omma tau seulgi punya sifat yang tak bisa kita duga.. dia hangat, perhatian dan dia bertanggung jawab dengan segala ucapannya..”

Sexy Daddy [SEULRENE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang