Sexy Daddy [SEULRENE]

part 11

Part 11

 

 
04.56 pagi

“Eemmgghh..” irene terbangun dari tidurnya dan mencari keberadaan seulgi..

“Seul.....” baru saja irene ingin melangkah untuk mencari keberadaan seulgi..

Namun tanpa sengaja irene menginjak perut seulgi yang tertidur dibawah sofa..

“Aaawwwwwhh.. appohhh.” Ringis seulgi dengan masih menutup matanya..

“Ma maa maaf seulgi aku tidak sengaja..” ucap irene lalu segera mengecek keadaannya..

Namun seulgi malah dengan gampangnya tertidur kembali..

“Seulgi~....” panggil irene pelan karena tak ingin membangun kan yang lain..

“Seul... ish seulgi...”

“plaaakkk..!!! bangun...!!!!!!!” kesal irene dan memukul perut seulgi..

“awwhhh... ada apa rene..” kini seulgi bangun dengan ringisan sambil menggaruk-garuk kepalanya..

“Bangunnnnn ishh... aku ingin bermain sepeda..” ucap irene dengan cengegesannya..

Lalu seulgi melihat kearah jam dinding.. 04:58

“ini masih gelap rene, mending kita tidur saja.. aku masih ingin tidur..” ucap seulgi lalu kembali membaringkan badannya..

“yaahhh seulgi... aku ingin naik sepeda.. Aku ingin lihat sunrise..” irene kembali berusa membujuk seulgi..

“ahhh.. nanti saja.. ini masih terlalu awal..” kini seulgi kembali munutup matanya..

Irene terdiam beberapa detik..

“Rene..”

“Emmmm”

“Cium dulu, setalah itu aku akan menemanimu bersepeda...”ucap seulgi dengan seringainya

“PLakkk!!!!...” Irene yang mendengar itu langsung memukul mulut seulgi..

“kalau begitu biar aku sendiri yang bersepeda..” ucap irene

“Aaawwhhhh.. kenpa kau suka sekali menggunakan kekerasan..”

“Karna kau menyebal kan, sudah lah aku akan bersepeda sendiri..” irene ingin pergi dari hadapan seulgi namun ditahan oleh seulgi..

“TIDAKKK..! biar aku yg membonceng mu.. tunggu disini, aku ambilkan jaket..” ucap seulgi dan langsung menuju kamar untuk mengabil jaket..

Irene diam-diam tersenyum senang..

.

.

“Dahhh selesai..” seulgi memasang bantal pada kursi bagian boncengan, agar irene tidak merasa pegal atau kesakitan..”