LIFE PUZZLE

LP Quindici

Happy Birthday Yoona
(30-05-2021)

Happy reading

Maaf kalau banyak typo

🌹🌹🌹

Tuhan tidak pernah meninggalkan umatnya dalam keadaan apa pun meski sering kali umat lupa kepada NYA .

Jika engkau berdoa dan percaya maka pertolongan akan datang kepada mu .

Seperti yang di alami jessica . Di detik-detik terakhir akan kepasrahan , tangan Tuhan bekerja .

Langit gelap , suhu dingin menembus tulang . Tiba-tiba sebuah cahaya datang menyorot kearah jessica yang senantiasa mendekap yoona .

Mata sayu , badan mengigil dengan wajah pucat . Jessica mengangkat tangan sekedar menghalau silau yang menyorot dirinya .

" apa kalian tidak apa-apa ? " suara wanita terdengar bertanya kepada jessica .

" t..tolong putri ku " suara lemah dan bergetar keluar dari bibir jessica yang bergemelatuk dan membiru .
Setelahnya hitam pekat mengambil alih penglihatan jessica .

Ya .. ibu satu orang anak tersebut pingsan setelah berjuang cukup lama di antara guyuran salju yang membekukan sel-sel darahnya .

🌹🌹🌹

" eugh " erangan terdengar bersamaan dengan terbukaanya sepasang mata .

Beberapa kali berkedip berusaha menyesuaikan cahaya yang masuk pada indra penglihatnya .
Terasa hangat dan yang pasti tidak ada lagi bulir-bulir salju yang menguyur tubuh.

Jessica dapat bernapas lega namun hanya berlangsung sejenak . Ia teringat sang putri yang sudah tidak berada dalam dekapan .

Kaki menapak lantai namun tersungkur karna kondisi tubuh yang seakan belum mengizinkan untuk bergerak .

" kenapa turun dari tempat tidur ? Kamu harus masih istirahat " si wanita segera meletakan nampan yang di bawa demi membantu jessica .

Jessica menggeleng tidak setuju . Bagaimana ia bisa istirahat di saat ia sendiri tidak mengetahui keberadaan sang putri dan bagaimana kondisinya sekarang .

" yoona " parau jessica menyebut nama putrinya .

" yoona ? " alis bertaut mengekspersikan kebingungan .

" putriku " jessica menepuk dada menyatakan kepemilikan .

Si wanita mengerti sekarang . Seulas senyum terbentuk di bibir .

Si wanita membantu jessica duduk di tepi tempat tidur dan menyodorkan nampan yang di bawa .

" makanlah terlebih dahulu . Seteleh itu aku akan membawa mu menemui putri mu "

Tidak ada penolakan . Jessica makan dengan lahap dan terkesan terburu-buru .
Ia hanya ingin segera menemui yoona dan melihat kondisinya .

----------------

Si wanita membuka pintu sebuah kamar yang terletak tidak terlalu jauh dari tempat jessica berada semula .

Kaki melangkah terburu memasuki kamar saat melihat yoona berbaring miring di sanggah sebuah bantal pada punggungnya .

Jessica menaiki tempat tidur , duduk di samping yoona yang tengah terpejam .
Tangan terangat membelai lembut wajah yang masih nampak pucat .

" jadi namanya yoona ? " tanya si wanita duduk pada sebuah kursi yang terdapat di samping tempat tidur .