Cheating
Satomi?
Eh dare?
Yuki desu
Yuki san!? Eh dapat dari
Mana nomor hp ku??
Bukan kah kau memberi
Nya di kartu nama mu
Maji? Ah aku lupa
Www kawaii na^^
(Salting dirumah)
Jadi nama mu Satomi Kun
(Diread, ngga dibalas)
Satomi kun?
Are?
Daijoubu!?
Eh!!?
Satomi kun~
(Ribut sama jel yang
nelponin dari tadi)
Cheating end
Satomi sedang kesal hingga memarahi jel di telpon. Jel bingung tak seperti biasanya satomi di telpon malah marah marah sampe ngancam diblok
"Meresahkan" satomi mengakhiri telpon dengan kata kata menyakitkan
__________________________________
'Salah ku apa coba' ucap jel
__________________________________
"Untung ngga ku blok" lanjut satomi lalu melempar hp nya ke kasur dan pergi ke kamar mandi
Dikamar mandi satomi merasa bersalah pada jel yang ia marahi dengan tak jelas padahal hanya menggangu nya cheatingan
"Ah~ jel suka apa ya selain cewe biar maapin aku?" Ucap satomi membiarkan keran air terbuka
"Yuki san marah juga ngga ya tadi belum ku balas"
Setelah berpikir lama satomi mendapat ide untuk memberi sesuatu kepada 2 temannya itu
.
Setelah berkeliling cukup lama akhirnya satomi mendapatkan apa yang ia inginkan di market
Sebuah coklat batang dan sebotol sake favorit jel. Setelah membeli satomi bergegas ke rumah jel duluan
Ting tung~
Cklek...
"Ah soto, kirain corong. Ada apa?" ucap jel dengan wajah yang sedikit datar saat tau itu satomi
"Masih marah?" Balas satomi
"Ngga sih tapi sakit~"
"Yaudah deh, aku minta maaf gara gara yang tadi" memberi botol sake pada jel
"Iya, udah ku maapin. Kamu ni kenapa sih sat akhir akhir ini beda banget ngga kayak biasanya " ucap jel menerima sake itu
Satomi bingung ingin menjawab apa perasaan nya ngga ada yang beda dari dirinya akhir akhir ini
"Ngga ada apa apa kok. Yaudah aku mau pergi dulu" langsung pergi, jel bingung didepan pintu
"Aneh~" ucap jel lalu kembali masuk ke dalam rumah nya
.
"Yuki sa--n, e~!?"
"Mbak, karyawan bernama Yuki ngga masuk kerja?" Tanya satomi pada penjaga kasir
"Ohh yuki dia diliburkan 2 hari sama bos"
"Kenapa?"
"Ngga ada apa apa sih. Udah jadi peraturan disini setiap karyawan bakal diliburkan 2 hari untuk beristirahat dirumah"
"Ah wakatta" ucap pelan satomi
Satomi keluar toko menatap coklat yang ia pegang dan memutuskan pulang ke rumah
.
Satomi. POV
Dia ngga kerja hari ini berati ngga ketemu dia dong
Aku mengambil hp ku tak ku sangka 20 notif pesan masuk itu semua dari dia
"Kangen pasti ya!!"
Aku pun membukanya, pesan nya dia seperti mencari ku. Hal ini membuat teringat (y/n) chan😞 ah~ belum bisa melupakan
Mau bagaimana pun (y/n) chan itu kesayangan ku
Ingin menyapa kembali seperti dulu namun dia sudah terlanjur asing~
Tapi dia seperti kembali ke dunia ini namun dengan jiwa yang berbeda, apa itu benar?
Satomi. End POV
.
Keesokan nya~
Satomi lebih banyak diam dari biasanya, sampai kelima sahabat nya bingung dengannya
"Sato chan tumbenan ngga kayak setan? Biasanya kamu kan yang paling heboh" ucap riinu yang duduk disebelah satomi
"Nah setuju!!" Sahut coron ruuto
"Tau ni dia mulai aneh ges~" ucap jel
"Kangen!? Hm!?" Ucap nanamori lembut lalu menepuk pundak satomi
Satomi ngga respon apa apa masih aja dia murung hanya terdengar nafasnya saja 'huh~'
"Ah~ mood ku lagi jelek. Kalian makan aja itu roti jangan ganggu aku, aku lagi pengen sendiri"
Satomi meninggalkan mereka berlima diruang tengah dan mengunci diri dikamar nya
"Na Kun, maksud mu kangen tadi tu apaan? Satomi lagi jatuh cinta!?" Ucap jel
"Ya- ya~ kan kalian tau siapa yang paling dia sayang" jawab nanamori sedikit ragu hampir nyeplos
"Manis?" Ucap ruuto, nanamori mengangguk
"Coron, napa?" Ucap riinu saat melihat muka coron yang tiba tiba kusut ngga enak diliat
"Huh kalian sih ah~" ngambek langsung mojok di pojokan dinding
"Dih stress!!" Ucap jel menatap coron yang tiba tiba ngambek ngga jelas
"Ternyata kambing punya perasaan!!" Guman ruuto lalu memakan rotinya
.
