Junior

46 7 9
                                    

Pagi pagi sekali satomi sudah bangun dan bermaksud untuk membuat sarapan pagi, buat makan berdua nanti sebelum ke rekaman jam 10.00

Dia membuat roti bakar, susu, dan nasi goreng. Cari yang simpel

🕡⛅️

"Ohayou~ udah bangun?" Sapa satomi melihat 'dia' baru bangun tidur dan menghampiri satomi yang masih nunggu air panas

"Hu'um, kenapa kamu yang masak?" Tanya 'dia' masih ngucek mata

"Ya ngga apa, guna apa coba punya suami bisa masak tapi ngga pernah masak buat istri"

"Www arigatou ne~" duduk dikursi meja makan menopang dagu nya sambil melihat satomi

Satomi datang dengan membawa 2 gelas susu. Lalu meletakan nya di meja makan

"Aku ambil piring nya ya?" Tawar 'dia' satomi hanya mengangguk tersenyum

Baru jalan beberapa langkah dari meja makan 'dia' terlihat mau pingsan itu membuat satomi bergegas menahan nya agar tidak jatuh ke lantai

"Hey daijoubu?" Tanya satomi menahan badan 'dia'

"Dai----"

"Yuki, yu chan-- A,"

• • • • • •

Setelah menunggu 30 menit akhirnya 'dia' sadar dari pingsan nya membuat satomi merasa senang. Satomi langsung memeluknya

"Ahng- sato chan aku kenapa?"

Satomi semakin mengeratkan pelukannya membuat 'dia' bingung dengan satomi

Cup

"A-"

"Ehehehe, mama~" ucap singkat satomi, setelah cium pipi lalu kembali memeluk

"Mama?"

"Jangan banyak gerak, junior nya masih muda" lanjut meluk

'Dia' bingung apa yang satomi katakan apa maksudnya? Apa lagi habis pingsan pasti otak susah diajak kerja sama

Setelah lama memeluk satomi pun melepas pelukannya dan menatap 'dia' dengan lekat

"Nani?" Sahut 'dia'

"Ke rumah sakit yok" ajak satomi, 'dia' tidak merespon

"Tadi tu aku panggil dokter buat ngecek kamu dia bilang kamu positif. Nah kita ke rumah sakit buat mastiin aja" jelas satomi

"Positif apa?"

Satomi tepok jidat, sebagai suami yang baik dia harus sabar dan tidak marah. Mungkin karna otak 'dia' masih ngeblank itu yang ada dipikirian satomi

"Nurut ya sayang"

Satomi turun dari kasur, dan memilihkan baju buat 'dia' dari lemari setelah memberi, satomi menunggu diluar

"Cepat ya~"

"Tapi aku mandi dulu ya?" Tanya 'dia'. Satomi ketawa hambar di depan pintu

"Yaudah mandi aja, jangan lama lama^^" ucap satomi, 'dia' mengangguk

.

Setelah menunggu lumayan lama, keduanya pun berangkat ke rumah sakit untuk memastikan apa yang terjadi tadi itu semua benar atau tidak

Setelah sampai satomi menunggu diluar ruangan sedangkan 'dia' masuk untuk di periksa

10 menit kemudian~

"Selamat ya~ hasilnya positif. Usia kandungan nya masih sangat muda baru memasuki 2 minggu jadi diusahakan jangan bekerja yang terlalu berat^^"

"Makasih ya dok~"

Smile Above All Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang