?

44 9 7
                                    

Nanamori. POV

Ah kepala ku pusing. Dah kerja, mikirin satomi, riinu ntah apa lagi nanti yang mengganggu ku

Tapi, satomi sudah mulai terbiasa tanpa pichi sekarang.

Pichi kamu duain sat~ (skip)

Dia ni lagi jatuh cinta atau gimana? Semenjak menabrak gadis itu dia berubah

Selalu berantem sama yang lain. Dah 20x kah itu riinu ngambek gara gara satomi sampe sakit'-'. Cape juga jadi pawang mereka

Simpel sih buat tau dia jatuh cinta apa ngga, tunggu aja kalo dia lagi pengen curhat tapi kapan?

(Music box berbunyi)

'Sato nii sedang jatuh cinta~'

• • • • • •

Aku kaget disuasana hening malam seperti ini tiba tiba ada suara tanpa orang nya ditambah musik box ku berbunyi sendiri, aku sendirian dirumah

'Ahahahahaha~ sato nii sedang jatuh cinta nana nii'

Tiba tiba suara tertawa itu seperti mengelilingi ku

'Jangan diganggu ahahahaha~'

"Pichi? Itu beneran kamu? Jangan nakutin plis ini malem jumat"

Seketika suara itu tak terdengar lagi ditelinga ku, seperti hembusan angin lewat langsung menghilang begitu saja

"Apa itu tadi?"

"Aku yakin tadi itu pichi, aku masih ingat suara tertawa nya, omongan nya, tadi ada sebutan ku sama satomi juga"

Aku memutuskan untuk tidur, ntah kenapa rasanya sangat mencekam malam ini

'Pichi temanin nana nii tidur ahahahaha~'

Nanamori. End POV

Lagi lagi satomi ingin pulang cepat. Hal ini membuat yang lain semakin kesal padanya

"Aku pulang ya" ucap satomi berpamitan pada yang lain

"Heh~ tunggu mau kemana hah" ucap jel menepuk pundak satomi

"Hish lepas, napa sih urusan orang sewot aja kamu" bantah satomi melepas tangan jel

"Pokoknya kamu ngga boleh pulang, perasaan tiap hari lo kamu pulang cepat, ini tu masih siang kerjaan kita tu banyak"

"Nanti juga aku kerjakan"

"Kapan? Malem? Sekarang kan lebih enak bisa barengan kerja nya"

Yang lain menyaksikan adu mulut antara jel sama satomi. Sampai riinu sembunyi dibelakang badan nya ruuto

Sekarang mulai tarik menarik

"Udah kerjakan sekarang ayok" menarik tangan satomi

"Gak"

Tak lama jel menampar pipi satomi lumayan keras,

"Enak juga menampar mu" ucap jel

Satomi matung lalu menyela rambutnya sejenak

"Ohh mau cara kasar, boleh" ucap satomi melempar tas nya ke sembarangan tempat

Hal yang ditakuti nanamori akhirnya terjadi beneran hari ini. Mereka main adu fisik berdua

Belum ada 1 menit berantem, sudah salah sasaran

Bug~

Bruak~

Tinjuan satomi mengenai coron, hingga coron jatuh pingsan dan minuman yang dibawa tumpah

.

30 menit kemudian~~~

Coron mulai sadar dari pingsan nya, mengelus bagian yang kena tinju satomi

"Aduh rahang ku sakit" keluh nya

"Kalian, apa sih salah orang habis ambil air minum kalian pukul, jahad bener dah" ucap coron menatap jel sama satomi

"Makanya ada orang kelahi malah santai lewat, ya kena lah" guman jel

"Jel, satomi minta maaf cepat" ucap nanamori tegas

"Yang mukul kan dia lain aku" bantah jel

"Hih cepat ngga, minta maaf aja kok susah" ucap nanamori

Keduanya pun minta maaf sama coron, untunglah permintaan maaf mereka diterima coron. Keduanya juga saling bermaafan karna adu fisik tadi

"Nah gini kan enak"

"Satomi, aku ya yang nanya ini lain jel, jujur urusan mu itu apa kita belima ni pengen tau" ucap ruuto

Satomi hanya diam, setelah berdiam beberapa detik dia mulai buka suara

"Aku menyukai seseorang" jawab nya singkat

"Pesan pichi tadi malam benar"💜

"Maaf aku ngga cerita, paling kalian kaget siapa orang yang ku suka, na kun pernah liat juga" lanjut satomi yang masih mendatar

Tatapan yang lain langsung tertuju ke nanamori kecuali coron

"Kenapa kalian?" Ucap nanamori

"Na kun, kasih tau" ucap riinu bersikap manja pada nanamori

"Ngga deh ntar ribut lagi kalian" riinu langsung cemberut

Satomi tersenyum tipis mendengarnya

"Dia kalian tanya pasti ngga dijawab lah. Na kun saiko~"💗

"Aku pulang ke rumah boleh" ucap satomi sedikit penekanan 'rumah'

"Kirim foto kalo dah nyampe rumah" sahut jel

"Kamu istri ku? Ngga kan sensitif bener dah" balas satomi

"Kalian kelahi lagi sutopuri aku bubarin" ancam nanamori yang risih pada mereka berdua

"Jangan, Na" serentak mereka berlima

"Heh awas kalian kelahi" kini ruuto, coron, riinu ikut ngancam

Karna ngga mau memperburuk suasana satomi memutuskan langsung pulang ke rumahnya

.

'Nasib nasib menyukai seseorang cobaan nya banyak betul"💗

.

Smile Above All Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang