[3] DIFFERENT ✔

11

Taehyun dan Jisung terkejut bukan main saat melihat pemandangan tak biasa yang tersaji di depan mata.

Apa mereka berdua tidak salah lihat? Bagaimana bisa Jungwon, Jay, Beomgyu, dan Hyunjin berubah menjadi sesosok monster mutan semengerikan ini?

"Han Jisung, cepat buka pintu lift-nya! Kita harus pergi dari tempat ini sekarang!" Seru Taehyun kepada sang rekan yang masih berdiri mematung di sampingnya. Firasatnya buruk sekali,"Aku akan berusaha menolong Felix dan menghambat pergerakan mereka!"

"Tapi mereka itu kan..."

"Mereka bukan Jungwon, Jay, Beomgyu, dan Hyunjin lagi. Sudah terlambat, Sung. Semuanya sudah terlambat" potong Taehyun mengusap wajahnya kasar,"Sekarang, cepat turuti perintahku. Kita harus menyelamatkan nyawa yang masih tersisa"

Si rahang tegas lantas berlari ke depan sana sembari membawa senjata laser miliknya. Sementara, si wajah tupai menekan tombol akses lift, lalu menyeret tubuh Yoonbin untuk masuk ke dalamnya.

"Berat sekali dia" keluh Jisung mengerutkan wajahnya kesal,"Mengapa kamu masih belum sadarkan diri di dalam keadaan genting seperti ini sih? Cepat bangun, Bin"

Di sisi lain, Taehyun menunduk lalu mengarahkan senjatanya ke salah satu dari empat mutan yang hendak menyerang Felix dengan tangannya yang bisa tumbuh dan memanjang hingga dua meter.

BLASHH!!

"Arrghhh!!" Pekik Beomgyu saat terkena tembakan yang memutuskan tangannya seketika.

Tetapi sialnya, kemampuan regenerasi dari pemuda itu sangatlah cepat, layaknya seorang Hwang Hyunjin yang berhasil menumbuhkan tangan kanannya kembali. Hanya membutuhkan waktu beberapa detik, dan bagian tangan baru akhirnya terbentuk, menggantikan jaringan lama yang telah rusak.

"Oh my God" Taehyun membeku, menyadari semuanya. Akan sangat sulit untuk mengalahkan mereka berempat dengan kondisi persenjataan yang tidak memadai seperti ini.

Cara yang paling efektif adalah kabur dari labirin kematian ini dan menanti sampai Ha Yoonbin siuman dari pingsannya.

Ya, karena hanya pemuda itulah satu-satunya orang yang bisa melindungi mereka dari serangan monster yang diciptakan oleh organisasi tersebut.

"FELIX CEPAT!! MASUK KE DALAM LIFT!!" Teriak Taehyun memperingati rekannya yang masih berusaha menyelamatkan diri dari kejaran para mutan, sembari menunggu daya baterai lasernya terisi penuh kembali.

"TOLONG!! TOLONG AKU!!"

Sejujurnya, Felix sudah tidak kuat berlari lagi. Nafasnya terengah-engah. Tenggorokannya kering. Ia butuh minum dan istirahat, setelah berupaya menghindar serta bertahan hidup dari ancaman rekan-rekannya yang berubah menjadi monster hasil percobaan dan persilangan antar dua makhluk yang berbeda.

Akan tetapi, keadaan saat ini tidak mendukungnya untuk melakukan hal-hal tersebut. Ia lelah sekali, baik dari segi fisik maupun mentalnya.

"Felix menunduk!!"

BLASHH!!

Taehyun sekali lagi menembakkan peluru laser untuk menghalau mutan-mutan tersebut, begitu Felix membungkukkan badannya.

Jay seketika mengerang, merasakan pancaran cahaya elektromagnetik menabrak dirinya dengan cepat, mengakibatkan mutan itu terpental dan terkapar tak sadarkan diri. Lubang yang terbentuk akibat tembakan spontan di dadanya terlihat menganga dan terus mengeluarkan cairan kental berwarna ungu kehitaman.

"BAJINGAN! AKU AKAN MENGHABISI KALIAN SEMUA!"

Jungwon murka. Dua buah tanduk keluar dari kepalanya. Sepasang sayap hitam mulai tumbuh di area punggungnya, membentang lebar bak sayap seekor Albatros. Ia pun terbang kearah Taehyun dan Felix, melaju bagaikan kilat yang bergemuruh. Kesepuluh jari Jungwon menekuk, memperlihatkan cakar-cakar yang melengkung tajam seakan hendak menangkap mangsanya.