haiiii, kembali dengan yann yg harum wangi cantik berseri, hari ini yann mo makan kaefsi😽☝️.
Mark udah sampe dirumahnya sekitar 10 menit yg lalu, Sepi sunyi adalah hal pertama yg dia tangkap di indra pendengarannya.
Ga heran, karna sang ibu adalah dokter yg sibuk di rumah sakit besar, sedangkan sang ayah adalah direktur besar rumah sakit tempat sang ibu bekerja. Sedangkan sang adik? ah, pasti anak itu kalau tidak bermain kerumah kakak sulung nya, ya pasti bermain kerumah sahabat tapi mesra nya re : Jaemin Choi.
Setelah tadi membersihkan tubuh beruang kecil yg ia bawa dari hutan tempat berkemah, Mark merebahkan dirinya di kasur empuk, membiarkan anak beruang tadi berguling guling di atas karpet berbulunya.
Tadi saat memandikan beruang kecil itu, Mark merasa kagum, pasalnya bulu lembut berwarna coklat itu, setelah dibersihkan menjadi semakin terang dan berkilap, sewarna dengan madu, sangat cantik juga indah.
Sejenak, ia memikirkan apakah ia harus memberi tahukan ini pada orang tuanya? ah, ga diberi tahu pun mereka pasti akan tau, karna mark juga mau menyembunyikan beruang ini dimana selain dikamarnya? Di kandang dirgo? anjing pitbull itu?! ah, rasanya malah beruang kecil ini yg akan menjadi santapan dirgo. Mengingat anjing peliharaan sang papah yg memang ganas juga suka menggigit.
di sembunyikan di kamar jeno adiknya? Tidak! adiknya adalah manusia paling cepu yg pernah ia jumpai didunia ini, percayalah! 5 menit beruang kecil ini ada dikamar jeno, pasti satu keluarga akan langsung tau keberadaan nya.
Lalu dirumah kakak sulungnya, jaehyun? itu pilihan buruk, selain karna sang kakak sudah memiliki keluarga nya sendiri, dan juga baru memiliki anak balita berusia 3 tahun, pasti sang kakak tidak akan menerima beruang kecil ini.
Yah, satu satunya tempat persembunyian yg tepat hanyalah Kamarnya. Tak apa, untuk sementara Mark akan menyembunyikan sikecil yg lucu ini di kamarnya, bukan hal yg sulit untuk menyembunyikan makhluk kecil ini.
Yah, semoga semudah pemikirannya :))
sibuk dengan pemikiran nya, Mark sampai tak sadar bahwa beruang kecil dibawah sana sudah jatuh terduduk tertimpa handuknya.
Sepertinya saat akan memanjat naik beruang kecil ini salah mengambil langkah, dan malah menyangkutkan tangan kecilnya ke handuk Mark yg menggantung sedikit di tepi kasur.
"hng!" seru beruang kecil itu, menyadarkan pemikiran Mark.
Mark yg melihat gundukan kecil dibawah sana tertawa pelan, kepala beruang kecil itu muncul sebagian, menampakan muncung mulutnya dan mata kanannya.
"ahahahah, belum ada sehari kau dirumahku, tapi tingkah mu sudah semanis ini hm, kenapa makhluk kecil seperti mu lucu sekali sih?" ucap Mark membantu beruang kecil tadi untuk naik ke kasurnya. Setelah beruang kecil itu naik, dengan perlahan dia mendekati mark, dan mulai menjilat pipi Mark.
"hm, kau ingin mengatakan apa? terima kasih? hm, baiklah aku anggap kau mengatakan terima kasih padaku, haha" sahutnya sendiri pada omongannya.
saat melihat alis kiri beruang kecil-nya terluka, dengan cepat Mark menaruh beruang kecil tadi di kasurnya, dan berjalan menuju ransel nya, mancari kotak P3K miliknya.
"Baiklah beruang kecil ku, mari kita obati luka mu itu agar lekas sembuh dan membuat mu kembali indah" seru Mark serta mengangkat kotak obatnya tinggi tinggi.
Beruang kecil di kasurnya hanya mengerjap kecil, mata bulatnya mengikuti gerak langkah mark yg semakin mendekat kearahnya.
"ini akan terasa sakit, tapi kau harus menahannya oke? kalau kau bisa menahannya aku akan memberimu jatah daging makan malam ku nanti, bagaimana? eh tunggu, beruang kecil sepertimu suka daging kan? eh, kau sudah bisa makan daging kah? atau kau masih memakan beri? eee, apakah kau harus memakan ikan? eh, kenapa kau malah ribut sendiri mark lee?!" sambil mengobati alis beruang kecil tadi yg mendapat luka goresan yg cukup dalam, Mark berceloteh sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
ʙᴀʙʏ ʙᴇᴀʀ (Markhyuck) ☑️
RandomBeruang kecil, dan pemilik nya "echan-ie" "hungฅ^•ﻌ•^ฅ" bxb Lapak markhyuck!! [END✓]