(BOOK 2) The Rebirth of the Malicious Empress of Military Lineage

Chapter 193 Part 1

Chapter 193 Part 1 — Parting
————————————————————

"Aku di sini untuk menikahimu. Shen Jiao Jiao."

Nada suaranya santai tapi gerakan tangan yang digunakan menjangkaunya terlihat serius. Sikap arogan, dan tidak mengikat seperti itu membuat orang lain merasa bahwa semuanya tampak tenang dan penampilan pria ini sangat terukir di hati semua orang, membuatnya tak terlupakan.

Semua orang terdiam.

Kepala Shen Miao tertutup dan tidak bisa melihat apa-apa sehingga dia hanya bisa mendengar suara yang datang di depannya. Dia secara naluriah melihat ke atas dan pada saat berikutnya dia merasa tangannya terangkat dan ada sesuatu yang dikenakan di jari-jarinya.

Itu adalah sesuatu yang sedikit dingin dan lembut yang membuatnya agak tercengang.

Orang-orang di sekitar bernapas dengan napas dingin.

Di semua dinasti, Pangeran dari Peringkat Pertama pasti akan memiliki cincin ibu jari mereka sendiri dan cincin ibu jari ini bukan hanya aksesori, ini merupakan simbol penting dari identitas mereka. Dengan menggunakan cincin ibu jari ini, mereka akan dapat dengan bebas memerintahkan bawahannya. Secara alami ke mana pun kerabat Kekaisaran pergi, semua orang akan mengenali mereka (karena merupakan anggota keluarga kekaisaran) dan mereka tidak perlu menggunakan cincin ibu jari ini untuk mengungkapkan identitas mereka di depannkeluarga Kekaisaran, tapi mereka belum pernah melihat Pangeran Peringkat Pertama memberikan cincin ibu jarinya kepada orang lain.

Apa yang diberikan bukan hanya sekedar cincin ibu jari. Ini memiliki makna bahwa Pangeran Rui telah memberikan kekuasaannya kepada Shen Miao dalam menginstruksikan bawahannya. Begitu Shen Miao memiliki cincin ibu jari ini, tidak ada perbedaan antara dirinya dan Pangeran Rui.

Ini seperti menyerahkan kekuatannya kepada orang lain dan orang yang dia berikan adalah seorang wanita.

Para warga sudah sering melihat para pria menyayangi istri mereka, tapi mereka belum pernah melihat orang menyayangi watita sampai seperti itu. Para wanita muda di sekitarnya terlalu iri akan hal itu. Meskipun Pangeran Rui mengenakan topeng, dia adalah seorang bangsawan yang dermawan, sehingga akan ada burung dan lebah yang beterbangan disekitarnya. Shen Miao bukanlah termasuk kecantikan nasional sehingga mereka berpikir mungkin sebentar lagi dia akan segera dihina oleh Pangeran Rui.

Tapi siapa yang menyangka bahwa pengantin pria akan langsung menampar wajah mereka. Di dunia ini, kemungkinan besar ini adalah pertama kalinya seseorang menyayangi istrinya seperti ini.

Kenapa Nona Muda Shen Kelima memiliki keberuntungan seperti itu? Mereka tidak tahu berkah apa yang telah dia lakukan di kehidupan masa lalunya.

Betapapun keberuntungan dan kemalangannya, semua orang tidak dapat menebak seperti apa pengalaman Shen Miao di kehidupan masa lalunya.

Pangeran Rui meletakkan cincin ibu jari ke tangan Shen Miao dan bibir tipisnya terhubung sebelum dia sedikit membungkuk dan mencium punggung tangan Shen Miao.

Itu memberikan sedikit perasaan mati rasa dan tentu saja Shen Miao menebak apa yang telah dia lakukan dan mau tak mau wajahnya memerah. Untungnya ada kerudung yang menutupi kepalanya jadi orang lain tidak bisa melihatnya.

Pangeran Rui bangkit dan Mei NiangZi dengan cepat bernyanyi sambil tersenyum, "Pemberian hadiah pertunangan dan mas kawin akan dilaksanakan."

Setelah semua mahar (mahar = mas kawin) dipindahkan, sang ibu harus secara pribadi memberi makan panfsit kepada pengantin wanita.

Pangsitnya dibuat kecil-kecil dan ada campuran kacang tanah, biji teratai dan biji wijen, ini memiliki makna agar pengantin wanita bisa segera melahirkan. Luo Xue Yan mengambil sendok kecil dan Shen Miao sedikit mengangkat sudut kerudungnya lalu menelan pangsit yang diberi oleh Luo Xue Yan. Mata Luo Xue Yan agak lembab, "Jiao Jiao, setelah menikah, kamu tidak boleh banyak mengeluh."