(BOOK 2) The Rebirth of the Malicious Empress of Military Lineage

Chapter 205 Part 2

Chapter 205 Part 2 — Conferring the Medicine
————————————————————

Luo Tan dan Shen Miao maju dua langkah dan melihat bahwa apa yang muncul di depan adalah sebuah lembah besar. Lembah ini dipenuhi dengan aroma bunga. Saat ini adalah bulan keenam, tapi bunga-bunga mekar penuh dan matahari terbenam membuat tanah dipenuhi dengan cahaya keemasan. Seolah-olah mereka telah tiba di tanah abadi di bumi karena ada perasaan tidak nyata.

"Disini sangat indah." seru Luo Tan.

Pendeta Tao Chi Yan memandang ke arah Shen Miao, "Bagaimana menurut Furen?"

Shen Miao hanya merasa ada aroma obat di udara dan melihat bunga-bunga yang ada di sekitar, meskipun mereka tampak cerah, mereka tidak terlihat seperti bunga biasa. Dia ragu-ragu sejenak sebelum berkata, "Ini semua adalah herbal?"

Pendeta Tao Chi Yan tertawa, "Tepat sekali. Meskipun aku tidak dapat menyelamatkan suamimu dan tidak dapat mengubah nasibnya, Guruku memiliki lembah obat. Ada ramuan yang bisa menawar ratusan racun dan ramuan khusus ini bisa menyelamatkan nyawa suamimu."

Shen Miao tidak memberi tahu Pendeta Tao Chi Yan tentang cedera Xie Jing Xing tapi dari perkataan Pendeta Tao Chi Yan ini mengindikasikan bahwa Xie Jing Xing telah terkena racun. Luo Tan memandang Pendeta Tao yang aneh itu dengan kagum tapi Shen Miao tidak terkejut karena dia tahu sebelumnya bahwa Pendeta Tao yang aneh ini memiliki keterampilan semacam itu. Ini sama sekali tidak mengejutkan.

Dia berkata, "Aku memohon kepada Pendeta Tao untuk memberikanki ramuan yang dapat menawar ratusan racun dan menyelamatkan hidup suamiku."

Chi Yan tersenyum, "Ramuan medis khusus ini ditinggalkan oleh Guru Besar Agung dan telah ditempatkan di lembah obat ini sepanjang waktu. Sampai sekarang, hanya ada satu di dunia ini. Jika orang biasa memakannya, itu dapat memperpanjang hidupnya. Jika orang yang terkena racun memakannya, secara alami racun itu akan hilang... Ramuan khusus ini sangat berharga, jadi bagaimana mungkin aku bisa memberimu dengan sia-sia?"

"Kamu adalah Pendeta Tao yang baik hati dan dan penuh kasih." Luo Tan berkata, "Jika kamu menginginkan emas dan perak, Biao Mei bisa memberikannya padamu. Apa yang kamu inginkan sebagai gantinya?"

Shen Miao melanjutkan, "Selama itu dalam kemampuanku, aku pasti akan melakukannya untuk Pendeta Tao."

"Jika aku ingin Furen bertukar dengan hidupmu?" Pendeta Tao Chi Yan berkata dengan licik.

Shen Miao terkejut dan sebelum dia berbicara, Luo Tan berkata, "Kamu benar-benar licik. Bagaimana kamu bisa menggunakan nyawa sebagai syarat?"

Chi Yan melambaikan tangannya, "Orang yang meninggalkan dunia adalah orang yang baik hati dan penyayang, tapi aku adalah seorang pendeta Tao, jadi tentu saja aku tidak akan melakukan hal-hal seperti itu. Ini hanya lelucon saja. Aku punya pertanyaan yang harus ditanyakan kepada Furen." Dia menatap Shen Miao yang tercengang, "Bisakah Furen menjelaskannya kepada pendeta malang ini?"

Baru sekarang Shen Miao sadar kembali. Hatinya terkejut ketika Chi Yan bertanya apakah dia bersedia menggunakan hidupnya untuk menukarnya dengan obat, dan saat itu sebuah pikiran dengan cepat muncul di benaknya. Dia bersedia melakukannya (dia terkejut sama pemikirannya ini bahwa dia bersedia menukar nyawanya demi XJX).

Bagaimana mungkin? Dia masih memiliki Shen Qiu, Shen Xin dan Luo Xue Yan, dia memiliki seluruh keluarga yang dicintai jadi kenapa hatinya rela menyerahkan hidupnya untuk Xie Jing Xing? Shen Miao tiba-tiba menjadi agak takut.

Dengan memiliki terlalu banyak emosi (perasaan) untuk hal itu (cinta, kasih sayang), dia hanya akan terluka lebih dalam di masa depan dan kehidupan sebelumnya adalah contoh nyata nya. Dia bisa mencoba untuk mencintai lagi tapi dia tidak berani memiliki cinta yang mendalam dan kuat dan juga tidak mampu mempertaruhkan segalanya.