Typo is my style wkwkwk
Malam tiba, kediaman keluarga Park cukup ramai.
Taman belakang memang telah diubah menjadi penuh dekorasi dengan lampu gantung kekuningan. Beberapa orang sibuk menyiapkan makanan. Kyungsoo baru bergabung setelah kekasihnya datang. Bersama dengan orang tuanya rupanya, Kyungsoo berfikir mungkin orang tuanya yang mengundang. Hubungan keduanya memang sudah berjalan cukup panjang, sehingga wajar jika keluarga keduanya sudah dekat.
Dengan menggunakan dress navy selutut, Kyungsoo menyapa semua yang hadir malam itu. Mereka juga mengucapkan selamat atas kelulusan putri bungsu keluarga Park. Tidak terlalu banyak orang, hanya beberapa teman orang tuanya dan teman oppanya. Tidak ketinggalan keluarga besar lengkap dengan para sepupu.
Kyungsoo mendekat ke orang tua Sehun, membungkuk sebelum menyapa.
"Aigooo calon menantuku semakin cantik saja" Ibu dari kekasihnya menyambutnya lebih dulu. Memeluknya sekilas sambil mengucapkan selamat. Mengabaikan pipi Kyungsoo yang memerah.
"Selamat, Kyungsoo. Baba dengar kau akan melanjutkan ke Jepang?" mata besar Kyungsoo membulat, melirik ke arah Sehun yang tersedak.
"Hehe, masih belum tau Baba. Pengumumannya belum keluar" jawab Kyungsoo sopan, sesekali melirik Sehun yang menatapnya galak.
"Baba akan selalu mendoakan yang terbaik untukmu cantik" jawaban Tuan Oh membuat Kyungsoo tersenyum. Sebelum tubuhnya didekap sekilas oleh lelaki paruh baya itu.
Acara makan malam berlangsung dengan menyenangkan dan hangat. Mereka yang hadir sesekali bercanda dan mengobrol. Meskipun obrolan hanya didominasi oleh orang tua. Namun suasana ini akan membuat siapapun yang ada di sana merasakan kehangatannya. Membuat Kyungsoo mengucapkan banyak syukur kepada Tuhan. Ngomong ngomong kekasihnya sedari tadi diam saja. Mereka memang harus bicara berdua setelah ini.
❤
Kini kedua anak adam tersebut saling terdiam. Di beranda kamar Kyungsoo.
"I miss you" lirih Sehun memecah keterdiaman di antara mereka.
Kyungsoo tidak menjawab, justru melebarkan kedua tangannya sambil tersenyum. Membuat pria tinggi di sampingnya akhirnya meraup tubuhnya.
"I miss youu too, all day" Kyungsoo memeluk pinggang Sehun lebih erat. Kepalanya bersadar di dada bidang yang detaknya tak beraturan.
Mereka terdiam cukup lama, sibuk dengan pikiran masing masing. Kyungsoo dengan penjelasannya, Sehun dengan segala pertanyaannya. Masih tersimpan di kepala, belum ingin menyampaikannya.
"Oppa" lirih Kyungsoo
"Hm" jawab si lelaki.
Posisi mereka sama, saling memeluk dan menikmati debar yang tak pernah pudar.
"Kau marah padaku?" Memberi jarak, Kyungsoo menatap wajah tampan di depannya.
"Ya" jawaban tegas Sehun membuat Kyungsoo menciut.
"Sangat marah, tapi bagaimana bisa aku marah sekarang? Aku lebih merindukanmu"
"Kau tau Kyung, aku tidak pernah bisa marah jika kamu menyambutku dengan senyum lebar seperti tadi pagi? Lagi aku masih tau diri untuk tidak merusak acaramu" sesekali Sehun membenarkan rambut yang jatuh. Mengelus lembut pipi putih yang selalu jadi favoritnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hunsoo Library
Fanfiction(RANDOM PRIVATE) Serba serbi kisah cinta biasa saja dari pasangan Sehun dan Kyungsoo. Dalam bentuk oneshot, drabbles yang gak lebih dari 3k word bahkan kurang.
