V Para penguntit

4.5K 431 8
                                    

Setelah pulang dari sekolah Eliza dan Sarga memutuskan untuk pergi ke suatu tempat yaitu kafe.Sedari tadi Eliza dan Sarga merasakan ada yang mengikuti mereka hingga mereka mengurungkan niatnya untuk ke kafe.Eliza dan Sarga menggiring mereka ketempat sepi yang jarang dilewati oleh kendaraan.

"Kenapa mereka pergi kearah hutan?"Tanya penguntit 1
"Aku juga tidak tahu,kita ikuti saja mereka"Jawab penguntit 2

Eliza dan Sarga berhenti otomatis para penguntit itu ikut berhenti.Namun,para penguntit tidak melihat adanya Eliza dan Sarga.

"Kemana mereka,aku yakin tadi mereka kesini"Ucap penguntit 2
"Sial......kita kehilangan jejak mereka"Ucap lagi penguntit 2
"Sudah ,kita jadi tahu kalau Eliza bersama dengan seorang pria"Ucap penguntit 1 disertai seringaian.

Para penguntit itupun pergi dari sana,mereka tidak tahu saja bahwa Eliza dan Sarga memperhatikan ocehan mereka sedari tadi.

"Aku sudah menduga,Mafia Verostra pasti akan mengawasiku"Ucap Eliza sambil terkekeh.
"Bukankah ini malah menjadi tambah seru"Ucap Sarga kemudian mereka menyeringai.

( Mafia Verostra ) adalah mafia yang beranggotakan 8 anggota inti .mereka adalah Mike dkk termasuk abang2 nya Eliza.dua dari mereka adalah perempuan.




MARKAS MAFIA VEROSTRA

"Mereka kemana sih belum juga datang"ucap Dave.
"Mungkin mereka masih ada urusan"ucap Daniel

Brum Brum Brum

Dua motor sport berhenti sedepan markas mereka.Saat helm dibuka, terlihatlah 2 orang wanita turun dari atas motornya.Dia adalah Karin dan Lia salah satu anggota mafia wanita Verostra.

"Kalian lama,kemana aja?"ucap Dave dengan wajah sebal,namun yang ditanya malah cengengesan.
"Hehehe.....Tapi aku ada berita hottt"ucap Lia dengan wajah serius.
"Hottt nya apaan?"Tanya Dave penasaran.

"Aku tadi,lihat Eliza sama cowok"Bukan Lia yang menjawab tapi Karin.
"Kita tadi nguntit mereka sampai dihutan,eh malah mereka ilang,alias kita ketinggalan jejak"Jawab Lia. Tadi merekalah yang menguntit Eliza dan Sarga.Mereka tidak sadar ada salah satu diantara mereka yang memanas,Bukan Mike tapi seseorang........

"Setahuku.......Eliza tidak memiliki teman pria"Ucap Johan karena merasa aneh.
"Mungkin kau salah lihat"Timpal Daniel yang sedari tadi diam.
"Nggak,tadi itu beneran Eliza ya kan Rin!"Ucap Lia.yang dibalas anggukan antusias dari Karin.

'Apa kau sudah lupa denganku'batin Mike
'setahuku Eliza tidak pernah dekat dengan pria manapun'batin Leon
'Kamu milik aku dan nggak bisa jadi milik orang lain'batin ............







Di lain tempat...........

Dua orang pria paruh baya sedang mengobrol di suatu ruangan yang minim cahaya.

"Kau ingat Elizabeth widenreich?"Ucap salah satu dari pria paruh baya tersebut yang bertubuh sedikit gemuk.Jaksa agung Mr.Lewis Holtby Zoya bergo.
"Dari orang yang tidak terduga,aku mendengar nama yang tidak terduga"Jawab pria paruh baya yang satunya yang memiliki tubuh sedikit kurus Mr.Robert Downey Lowwasky

"Karena aku jaksa yang membuang Elizabeth widenreich pada saat itu"Ucap Mr.Lewis.
"Membuang?"Beo Mr.Robert dengan nada pelan.
"Elizabeth widenteich ditangkap karena kasus pembunuhan seluruh anggota keluarganya"Ucap Mr.Lewis sambil meminum secangkir teh.
"Dari mana kau tahu?"Tanya Mr.Robert.

"Aku mengetahuinya karena aku membaca artikel pada saat itu.Tapi masalahnya......."Ucap Mr.Lewis menggantung ucapannya,dia menatap Mr.Robert dengan tatapan serius.
"....... Elizabeth Widenreich seorang tersangka yang dikenal tidak meninggalkan jejaknya".Lanjutnya.

"Sayang sekali.......Juga pada sebagian tubuh mayat tidak ditemukan bekas luka"ucap Mr.Robert dengan terkekeh kecil.
"Dalam kebanyakan kasus, tidak ada jejak yang ditemukan.Jadi, polisi tidak memiliki cara untuk menangkapnya"Ucap Mr.Lewis.
"Tapi..... Elizabeth Widenreich tertangkap atas kasus pembunuhan seluruh anggota keluarga.Seseorang pasti memiliki bukti palsu,apa itu Adikku ?.
"Mungkin......Jika itu adikmu,lalu apa tindakannya baik atau jahat?"ucap Mr.Lewiss tersenyum puas sedangkan Mr.Robert diam membeku.









Di tempat lain...........

Sarga dan Eliza berada disebuah bangunan kuno ditengah hutan disana juga ada seorang gadis yang di ikat di sebuah kursi menggunakan rantai.
"Bagaimana kabarmu......ZELLA FORDON HOMMAN"ucap Eliza dengan menekankan namanya.
"Aku yakin dia tidak baik - baik saja sayang"Ucap Sarga
Sambil menghisap rokok nya.
"Jadi apa hukuman yang pantas untuk mu,m.a.t.i. atau m.a.t.i??".ucap Eliza menekan kata mati.
"Ummmmm ummmmm" jerit Zella tertahan karena mulutnya disumpal dengan lakban

"Oh sebentar sebentar"Eliza membuka lakbannya dari mulut Zella dengan sangat keras

KRIETT

"Apa kamu psiko?huh....huh.....huh....."Napas Zella terengah-engah.
"Sayang ......dia baru menyadarinya rupanya"Ucap Sarga sambil terkekeh geli.
"J-jjadi benar k-kkalian adalah p-ppsikopat?"Ucap zella gemetar karena ketakutan.
"HAHAHAHAHA"Tawa Eliza senang karena melihat Zella ketakutan.Ketakutan korban itulah yang membuat hasrat membunuh Eliza memuncak.

"Sudahlah jadi kita akan memulainya dari mana?"Ucap Eliza terkekeh bak psikopat yang haus darah.
"Kalian bangsat,@$&#@*$+:_$#0@&€'£π√÷π¢+-"Segala macam umpatan dilontarkan Zella kepada Eliza.Eliza malah tertawa senang.
"Hahaha......Aku juga mencintaimu"Ucap Eliza tertawa senang.

Eliza menjahit mulut Zella kemudian mencabut kuku - kuku Zella kemudian memotong jari - jarinya.Kemudian Eliza mencabut gigi Zella satu persatu dan menusuk kedua matanya.Zella hanya menjerit tertahan karena mulutnya yang dijahit.kemudian Eliza menusuk jantungnya berkali - kali dan menyuntikkan sebuah cairan entah apa hanya Eliza,Sarga, Author,dan Tuhan yang tahu.

"Bagaimana sayang....... sudah puas?"Ucap Sarga sambil mengusap - usap kepala Eliza.Eliza hanya mencebikkan bibirnya.
"Sayangnya aku belum puas,aku harus mencari orang yang membunuh tubuh ini dulu"Ucap Eliza mengerucutkan bibirnya.Sarga terkekeh melihat ekspresi wajah Eliza yang menurutnya menggemaskan. Pacarnya ini sungguh menggemaskan pikirnya.

Eliza meninggalkan sebuah tanda { } dan sebuah bunga berwarna ungu disamping mayat Zella.



Halo guys.....

Aku sedikit menggunakan bahasa formal karena aku tidak terlalu bisa bahasa gaul jadi mohon dimaklumi ya.Jangan lupa di vote supaya aku lebih semangat menulisnya.

20 Juni 2021

DIVERGENT/ダイバージェントTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang