broken love

part 23

Ino berjalan menuju dapur untuk sarapan pagi sebelum sekolah, ino terhenti saat melihat sai,mata mereka saling bertatap.

"Ayo sarapan "

Ajak sai yang sudah membuat sarapan untuk ino.

"Hn "

Ino pun duduk didepan sai,mereka hanya memakai roti panggang dengan susu saja.

"Aku pikir kau hanya bisa masak ramen saja "

Ino melemparkan candaan kepada sai yang selalu membuat ramen untuknya sampai sai sendiri juga bosan.
Sai menatap ino kesal karena candaannya.

"Sai "

Sekarang ino memanggil sai dengan nada serius membuat sai menatapnya,sai tahu bila ini pasti akan ada kaitannya dengan kejadian semalam.

"Iya "

Sai menunggu apa kira-kira yang akan ino katakan kepadanya.

"Aku ingin bertanya terlebih dahulu kepadamu "

Sebelum ino mengatakan yang sebenarnya dia akan bertanya terlebih dahulu kepada sai tentang sesuatu yang masih ia pikirkan.

"Katakan "

"Apa hubunganmu dengan shion?"

Ino menatap sai yang terkejut dengan pertanyaan ino karena sai tidak akan menduga jika ino akan bertanya tentang shion kepadanya.

"Shion? "

"Aku melihat beberapa kali kalian bersama,aku juga tahu saat kau bila jika ada acara keluarga kau sebenarnya pergi dengan shion"

Sebelum sai melanjutkan jawabannya ino mengatakan apa yang sudah dia lihat,kedekatan sai dan shion yang tentu saja dia harus tahu apalagi sai membohonginya waktu itu, hal itu tentu membuat ino semakin penasaran ingin tahu.

"Bagaimana kau tahu?"

Sai malah terkejut mendengar ino tahu jika dia berbohong saat itu,ino melemparkan senyuman kepada sai.

"Aku melihat kalian diruangan waktu itu,kau terlihat menyayanginya apalagi saat kau membelanya saat tahu aku memukulnya "

Sebelum dia menjawab semuanya ino ingin mengetahui semuanya sebelum dia melangkah lebih jauh bersama sai.

"Maaf berbohong padamu saat itu,tapi aku tidak bisa menolak shion saat itu karena keluarga kami dekat,aku tidak mau mengecewakannya "

Sai menjelaskan sebenarnya seperti apa hubungan dia dan shion.
Sai hanya melakukan semua itu demi hubungan keluarga mereka yang sudah lama.

"Tapi kau membuat aku kecewa "

Sai tidak mau membuat shion kecewa lalu bagaimana dengan dia yang merasakan seperti orang yang putus cinta karena sai.

"Aku tidak akan melakukannya lagi "

Sai menatap ino sedih karena perbuatannya membuat ino sedih.

"Sai,apa kau tahu kenapa waktu itu aku memukul shion?"

Ino sekarang membahas hal lain tentang shion karena sai salahpaham padanya akibat perbuatan shion.

"Dia mengatakan apa kepadamu?"

Ino bertanya apa yang membuat sai sampai marah seperti itu kepadanya.

"Dia hanya mengatakan jika dia tidak bersalah "

"Apa kau percaya dengan ucapannya?"

Ino berkata sambil tertawa hambar,bisa-bisanya shion membohongi sai.