part 1

8.1K 405 1
                                    







Air mata sakura terus mengalir,dia merasa perasaan yang begitu menyakitkan saat pacar dan sahabat mengkhianatinya,orang yang sudah sakura anggap saudara,tega berselingkuh dengan pacarnya sendiri,uchiha sasuke.

Tadi saat sakura ingin keapartemen sasuke tanpa memberi tahunya,sakura ingin memberikan kejutan tapi apa yang sakura lihat itu sangat menyakitkan, ino sahabatnya bercumbu mesra dengan sasuke kekasihnya.
Perasaan sakura saat itu campur aduk ,dia marah ,kesal ,kecewa semuanya ada.
Apalagi saat melihat sikap mereka setelah ia memergoki mereka,mereka bersikap biasa saja,mereka bahkan tidak melepaskan ciuman sama sekali malah mereka tidak perduli dengan kehadiran sakura disana.


Sasuke memang sering berselingkuh dengan beberapa wanita disekolah mereka,mereka bahkan ada yang mengirimkan foto perselingkuhan mereka kepada sakura ,mereka seakan tidak menghargai sakura sebagai kekasih sasuke sama sekali atau mungkin mereka tidak perduli dengan status sakura sebagai kekasih sasuke. Sakura tidak mengerti apa yang kurang dari dirinya,sakura selalu melakukan yang terbaik untuk sasuke ,dia bahkan belajar menjadi pacar idaman bagi sasuke,dia melakukan segala cara agar sasuke tidak malu punya pacar seperti dirinya,walaupun dia tidak sekaya sasuke.

Kenapa sakura tidak marah kepada sasuke?marah sudah pasti  bahkan sakura beberapa kali minta putus dari sasuke tapi sasuke selalu bisa membuat sakura memaafkan dirinya tapi sasuke selalu mengulangi tapi kali ini sakura tidak mau lagi ,dia akan merubah diri dirinya sudah sangat sakit hati kepada sasuke yang tega melakukan perselingkuhan dengan sahabatnya dan tidak mau menjadi orang gadis lemah lagi ,dia juga sudah cukup lelah dengan rasa sakit dan pengkhianatan yang sasuke berulang kali sasuke lakukan kepadanya  walaupun dia berkata mau berubah tapi dia tetap tidak bisa berubah sama sekali jadi untuk apa dia mempertahankan hubungan mereka karena hanya dia sendiri yang terluka.
Sakura menghapus air matanya dengan kasar karena ini adalah terakhir kalinya dia akan menangis,dia tidak akan menangis lagi karena sasuke.










Sakura melangkah dengan mantap,di berdiri tegak didepan pintu apartemen sasuke ,sakura ingin segera menyudahi hubungan mereka,dia tidak mau menunggu sampai sekolah besok,dia akan menyelesaikan hari ini juga walaupun hari sudah malam tapi sakura tidak perduli karena yang terpenting sekarang dia harus menyelesaikan hubungan ini.sakura tidak mau berhubungan dengan Sasuke lagi.





Ting tong ting tong





Sakura menekan bell,dia menunggu sih pemilik untuk membuka pintu apartemen tersebut.

"Sebentar "

Terdengar suara seseorang tapi sakura merasa bila itu bukanlah suara sasuke,sakura tidak tahu suara siapa itu.

Kret




Pintu apartemen tersebut terbuka lalu muncul seorang laki-laki yang sakura kenal.
Shimura sai dia adalah salah satu sahabat sasuke.
Sakura tidak tahu kenapa dia bisa berada disana,walaupun seperti itu sakura tidak mau tahu.

"Ada sakura"

Sai berteriak sepertinya untuk membuat sasuke mendengar jika sakura datang.

"Aku ingin bertemu sasuke "

Ujar sakura dengan dingin,dia menguat diri untuk tidak goyah nantinya saat bertemu dengan sasuke,dia harus mengakhiri semuanya sekarang.
Sai memberikan sakura jalan untuk masuk kedalam apartemen.

Saat sakura sampai disana,sakura melihat sasuke,ino,sai dan beberapa wanita dari sekolah mereka.
Sakura tidak tahu kenapa mereka berada disana.
Sakura menatap sasuke yang sedang duduk tanpa menghiraukan ia yang berada disana,dia sedang sibuk bermain game dihandphonenya.

"Sasuke ada yang ingin aku bicarakan padamu"

Ucap sakura datar setelah itu barulah sasuke menatap sakura,dia mematikan sejak handphonenya.
Sasuke menunggu apa yang akan sakura bicarakan.

"Katakanlah "

Melihat sakura yang tidak kunjung berbicara sasuke menyuruh sakura untuk mengatakannya.

"Disini?"

Tanya sakura tidak percaya karena mereka sepasang kekasih tapi sasuke tidak memberikan privasi baginya untuk berbicara berdua dengan sasuke seakan tidak masalah bila yang lain mendengar percakapan mereka.

"Cepat katakan sakura,kau membuang waktuku "

Membuang waktu?yang benar saja,sakura tidak bisa menerima hal itu,sakura rela menghabiskan waktu berjam-jama untuk bersama sasuke selama ini,dia menemani sasuke dengan berbagai kegiatan disekolah,bermain basket bahkan banyak hal tapi sasuke tidak pernah memberikan waktu sebentar saja kepadanya dulu saat awal mereka berpacaran sasuke sangat bersemangat untuk pergi bersamanya menghabiskan waktu bersama tapi sekarang bagi sasuke waktu untuk dirinya hanya membuang waktu sasuke saja .

"Aku ingin mengakhiri hubungan kita "

Sakura yang tidak tahan lagi sikap sasuke lagipula sakura bersyukur dengan hal itu maka dia akan dengan gampang melepaskan sasuke ,yang lain berada disana hanya diam saja tidak bereaksi atau mungkin mereka senang karena bila sakura dan sasuke putus apalagi ino,sakura menatap ino mengejek.

"Hanya itu yang ingin kau katakan? baiklah "

Sakura mati-matian menahan air matanya agar tidak jatuh karena bagaimanapun hal ini cukup menyakitkan apalagi sasuke terlihat tidak perduli sama sekali,dia malah kembali bermain gamenya, dilubuk hatinya dia masih mencintai sasuke tapi dia sudah bertekad untuk melupakan semuanya dan memulai hidup baru tanda ada bayang-bayang sasuke.
Sakura pergi tanpa mengatakan apapun kepada sasuke.


Sakura menatap bintang dari jendela kamarnya,tatapan itu terlihat sangat kosong setelah hubungan ia dan sasuke berakhir.
Dia tidak tahu bagaimana cara dia menghadapi hari esok.

Drt drt drt

Saat mendengar suara handphonenya sakura mengalihkan pandangannya,dia melihat nama bibi yang ada disana padahal sakura tadi berpikir jika itu adalah sasuke,sasuke sama sekali tidak menghubunginya setelah kejadian hari ini.

"Aku baik-baik saja "

Sepertinya bibi sakura menanyakan tentang kabar sakura,sakura hidup dari biaya yang diberikan oleh bibinya yang merupakan adik dari ibunya.

"Maaf oba-san, aku tidak bisa pindah tapi aku akan memikirkannya lagi nanti "

Bibi sakura ingin sakura tinggal bersamanya diosaka karena orang tua sakura sudah meninggal saat sakura baru masuk sekolah menengah atas, jadi sakura tinggal sendirian ditokyo disebuah apartemen tempat mereka tinggal sejak dulu tapi sakura tidak bisa meninggalkan tokyo karena banyak hal yang tidak bisa sakura tinggalkan disana.
Sakura yang mulai mengantuk,sakura membaringkan diri diranjang dan mulai memejamkan mata setelah sambung telpon tersebut terputus.

















                            





Tbc


Akhirnya bisa juga revisi cerita ini.
Gomen kalau jelek dan gaje 🙏🙏🙏
Semoga suka ❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤
Kalau tidak suka,tidak usah baca 😌
Arigatou buat yang baca












broken love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang