Assalamualaikum readers setia.
Makasih yang sudah vote dan berani muncul untuk komen beberapa dan banyak kata di setiap bagian work-ku. Aku merasa ga sendirian kalau ada kalian muncul. ☺
Untuk silent readers (pembaca tak terlihat) semoga hatinya terketuk untuk memberiku bintang dan muncul di sini bersama yang lainnya.Kita sudah sampai di chapter 28.
Melewati berbagai macam ekspresi entah itu tawa, geram, gemas, baper, bahkan sedih dan air mata. Siapkan hati untuk chapter-chapter selanjutnya.Sebelum membaca, tonton Trailer 2: Imamku Kapten Aquamarine berikut ini ya. Ada banyak kisi-kisi di dalamnya untuk adegan berikutnya, sayang banget jika dilewatkan. 👇👇👇
Sudah?☺💧
Selamat membaca 💚⚓
I m a m k u K a p t e n A q u a m a r i n e
S t o r y b y
Zoycean♤♤♤
"Aku cemburu karena kamu terlalu dalam mencintai kenangan masa kecil."
~Marin~
♤♤♤
_____________________
Sungguh, Abi tidak menyangka jika ada Arsyah dan Akhdiyat yang berlari di belakangnya itu akan terjatuh dan malah memegangi bagian celana belakang Abi.
"HUOOOI!" teriak Arsyah dan Akhdiyat menggila bersamaan.
Ujung-ujungnya, Arsyah dan Akhdiyat tetap terjatuh memegangi celana Abi sehingga celana sang black hat penggila kentang itu melorot sampai bawah, lanjut terpampanglah boxer mini kuning bergambar kumpulan emoji kentang bulat-bulat yang memberikan ciuman.
"Wow, kuning dan kentang!" seru penumpang deck satu yang menyaksikan bagian rahasia Abi. 😳
Bukan malu lagi, Abi merasa jiwanya melayang karena orang-orang di deck satu melihat bagian rahasianya gara-gara ulah kedua pangeran itu, "DALAMANKUUU!!!" 😡😠😤😭😭😭😭😭😭😭😭
Akhdiyat dan Arsyah dalam keadaan tiarap di lantai refleks memerhatikan pula boxer Abi, lalu mereka berkata serentak, "Kupikir black hat dalamannya hitam!"
"HAHAHAHAHAH!" tawa penghuni deck 1 karena merasa lucu melihat ekspresi Abi yang membeku sejenak.
"AAA!!!" teriak Abi histeris. Cepat-cepat ia menaikkan kembali celananya yang melorot itu. Menyesal sekali Abi mengenakan celana santai hari ini, harusnya dia pakai celana dengan ikat pinggang baja sekalian. Beribu kali malu mendengar tawa yang mencoreng ketampanannya! Abi langsung berlari layaknya orang tak karuan tujuan.
Sementara, Akhdiyat dan Arsyah ikutan lari menyusul juga melewati ke mana arah Abi berlari. "Princess Pie!!!" seru mereka berdua heboh.
Abi malah mengira kalau dua pangeran itu mengejarnya karena terus berlari mengikuti arahnya. Semakin histeris dirinya.
"Pangeran-pangeran itu pada kenapa??? Hoi, tolooong!" teriak Abi terus berlari walau kedua kakinya masih perih karena luka yang belum terlalu pulih. Abi ngos-ngosan dan sudah berhasil memasuki lift, niatnya menuju kembali ke deck 3 pada room-nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
3. Imamku Kapten Aquamarine [ON GOING]
Romance"Sejak kapan koki gadungan sepertimu jadi istriku?!" ~[Athar]~ "Sejak Kapten menghalalkanku." ~[Marin]~ "Kau terlalu beruntung memilikinya. Seharusnya..., dia itu milikku." ~[Arsyah]~ "Aku khawatir dengan takdir sesungguhnya yang mengitari kita." ~[...