Perjodohan lagi?

11 8 0
                                    

"Maaf,kalian siapa?" Aku bertanya sopan seraya menatap wajah semua

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Maaf,kalian siapa?" Aku bertanya sopan seraya menatap wajah semua.

"Aku Ibunya dan mereka saudaranya,Kau siapa?" Tanya balik seorang wanita paruh baya dengan memakai kain berwarna hitam yang di sampirkan diantara bahunya.

Aku tersenyum,"Namaku Faithy,aku anak dari Feyra" Jelasku padanya kemudian ia tersenyum dan menggenggam tanganku.

"Terima kasih banyak,kau dan ibumu sangat berarti bagiku.Apa aku boleh bertemu dengan Ibumu?" Ucapnya menatap irisku.

"Ibuku sudah menemui tuhan saat melahirkanku dan aku dibesarkan oleh  Ka Sedyna" Jawabku tersenyum sendu mengingat masa laluku.

"Aku turut berduka cita semoga tuhan senantiasa menerima segala amal perbuatannya.Kami sangat berterima kasih atas apa yang Ibumu lakukan,aku menyesal telah menjadi orang ke tiga dalam hubungan orang tua mu,maafkan aku" Tuturnya menunduk meneteskan air mata.

Aku menyeka nya seraya memeluknya sebentar,"Mungkin ini sudah jalan tuhan,aku bersyukur semuanya baik baik saja sekarang," Tuturku bijak seraya tersenyum manis.

Bagaimanapun kita harus bisa menerima masa lalu,walaupun itu pahit gak kaya le-mineral yang ada manis-manisnya.

Setelah pertemuan tak terduga tadi,aku kembali ke mansion.Niatku ingin langsung masuk ke kamar,namun suara isakan pada kamar Ka leta membuatku urung dan berjalan menemuinya untuk mengecek apa indra pendengaranku masih baik?ya tentu.

"Hiks,,hiks,,hiks," Isakan tangis seseorang di balik pintu.

Aku mengetuk seraya memanggil Ka leta,perintah masuk terdengar lantas aku langsung masuk menemuinya,"Ka leta kenapa?Mengapa menangis?Apa hubungan mu baik-baik saja?" Tanyaku seraya memeluknya tuk meredam isaknya.

Ka leta menyeka air matanya,"Geri-Ge-ri memutuskanku,,,Aku tidak tahu mengapa,tapi dia sekarang sudah memiliki kekasih baru...Hiks,,hiks," Tuturnya.

Aku merasa sedih mendengarnya,"Mengapa dia menjadi seperti itu?Bukankah dia sangat mencintai Ka leta?Tenang Ka aku selalu bersamamu," Ujarku seraya menggenggam kedua tangannya.

Ka leta menyandarkan kepalanya pada bahuku seraya menangis,aku terus memberinya motivasi dan semangat agar tidak larut dalam kesedihan mendalam.

Memang setiap perpisahan akan sangat menyakitkan apalagi jika penyebab nya tidak jelas dan memutuskan sepihak namun berimpas pada kedua pihak.Aku pikir Ka ranu sangat mencintai Ka leta hingga dia tidak akan sampai tega mencampakkannya seperti ini.

Dunia selalu menyimpan hal yang akan dimuat di masa mendatang dan menjadikannya hal baru,bisa saja itu adalah masa lalu yang belum usai namun kita selalu menutup nya rapat.

-

"Fei.Kemarilah," Fal memposisikan duduk dari semula tidur pada ranjang mpuknya.

Aku menoleh,"Kau ingin minum?" Sahutku seraya mendekatinya dan duduk pada bibir ranjang.

Fei🌻Fal ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang