Swapped Princess

2

               ~asal selalu bersama, hidup sederhana  sekali pun sudah nikmat~2021

                                    .....

Kring!!!   Kring !!!

Suara bising dari jam menggema di salah satu kamar anak perempuan berumur 9 tahun.

"Ayo bangun kaaaa!!"

Bug bug !!

"Ahhh mama~~~masih ngantuk"
Keluh anak perempuan dengan balutan baju tidur serba pink. Dia lekas membalikkan badannya membelakangi sang mama.

"Ngak sayang, kamu harus bangun. Sekarang!!"

"Ahhhh"

"Mama ngak kasih kamu jatah nasi goreng kalau kamu ngak mau bangun kaa"

"Iya iya maa"

Dengan terpaksa anak perempuan itu bangkit dan turun dari ranjangnya.

Perempuan berumur 29 tahun itupun menghela nafasnya. Tugas ketiga pagi ini telah selesai, yaitu membangunkan putri sulungnya.

Kini dia beranjak dari kamar anak sulung menuju dapur, namun pandangannya tertuju pada ruang tamu dimana anak bungsunya asik menonton tv tanpa memakai popok atau bahkan celana. Bocah berumur tiga tahun itu hanya memakai kaos yang terlalu kebesaran untuk dia kenakan.

"Christy!! Pakai popok dulu !!!"

"Ngak mau maaaaa" tolak bocah kecil itu.

Perempuan itu nampak kesal. Ini pagi terburuk nya karena anak anaknya semua berulah pagi ini.

"Ehhh!! Ara !! Anak kamu ngak mau pakai popok tuh !"
Adu sosok perempuan yang setiap paginya harus bersabar dalam mengasuh ketiga buah hatinya.

"Udah, biarin aja dia ngak pakai popok, hemat jadinya. Emang Christy pandai berhemat sejak bayi"

Bugh!

"Ishhh!! Iya aku pakein popok ke dia"
Pria berumur kisaran 30 tahun itu pun lekas bangkit dan membawa pampers yang baru saja di lempar istrinya menuju ruang tv dimana anak bungsunya tengah menonton tv disana.

"Cindy !! udah belom pup nya ?"

"Bentar!!"

"Kaka mau mandi sayang, jangan lama lama"

"Iya, Bentar"

"Hah. Sabar sabar"

Muach.

"Hehehe. Jangan marah pagi pagi Fiony ku sayang"
Ujar laki laki yang tiba tiba memeluk dan mencium pipi perempuan yang pagi ini di uji kesabaran nya lagi dan lagi.

"Ara, aku cape banget"
Keluh perempuan itu.

"Maafin anak anak. Aku bantuin kamu deh masak. Kamu mau buat sarapan kan ?"

Perempuan bernama Fiony itu pun hanya mengangguk dan beranjak menuju dapur.

Zahran Kaulah dan Fiony alveria adalah pasangan suami istri dengan tiga buah hati. Mereka memutuskan untuk menikah muda karena mereka melakukan kesalahan fatal yang membuat buah dari perbuatan mereka menuntut keadilan berupa kelahiran. Iya, Fiony hamil di luar nikah.

Meski pernikahan mereka pada awalnya tidak mendapatkan restu dari orang tua masing-masing, namun karena sudah terlanjur ada janin itu, mereka pun akhirnya di beri restu dan kini pernikahan mereka sudah berjalan 9 tahun lamanya.

Hidup tanpa restu yang tulus dari orang tua mereka membuat mereka harus hidup mandiri dan jauh dari orang tua masing-masing dan memulai semuanya dari awal.