Perubahan

338 46 3
                                    

Pagi ini rose sedang berada di cafe miliknya dan ketiga sahabatnya,terdiam tanpa ingin bicara apapun disana.Ketiga orang disana menatap bertanya tanya ada apa dengan rose?apa wanita ini sedang dalam masalah, sehingga tak berkutik sama sekali,hanya melamun tanpa sahutan.

"Yak rose!!kau ini kenapa hah?"tanya Lisa dengan suara cempreng miliknya

"Apa aku salah?"tanya rose dengan nada dingin miliknya

"Salah kenapa?apa ada masalah?"tanya Jennie pada wanita yang sudah di anggapnya sebagai adik

"Tunggu!kemarin mengapa kau tidak ada di pernikahan Sean? katakan"ucap jiso dengan nada tinggi nya

"Apa aku salah eonnie,aku egois tak ingin anakku pergi jauh dariku?aku tahu ketika dia sudah berkeluarga dia akan tinggal bersama keluarga kecilnya bukan!?tapi mengapa aku tak ingin dia jauh hikss sean adalah putra pertamaku!aku sangat menyayanginya!"Isak rose dengan keras merasakan bulir air matanya mengalir

"Rose.Kamj tahu tapi ka-"baru saja Jennie bicara sudah di potong duluan oleh rose

"Aku tahu eonnie,ini karena perjodohan itu tapi apa yang bisa ku lakukan!Sehun menginginkan itu aku tak bisa mencegahnya.Sean juga menyukai gadis itu bukan hikss"rose semakin terisak mengingat itu semua

"Shutt,tenanglah Hem? pulanglah tenangkan dirimu rose aku yakin kau tahu jawaban hatimu nanti!"ucap Lisa yang mendapat anggukan dari kedua wanita lainnya

"Baiklah, terimakasih berkunjung lah kerumahku"ucap rose lirih lalu langsung pergi menuju kerumah

Rose terdiam kaku,saat Sean tepat berada di kursi ruang tamu rumahnya.Menatap Sean dengan wajah datar miliknya,sedangkan Sean menatap sendu ibunya yang menghiraukan dirinya,berlalu begitu saja namun perkataan nya mampu menghentikan langkah kaki sang ibu.

"Kenapa mommy tidak turun semalam!" Sentak Sean membuat rose menoleh

"Walaupun aku tidak datang kau akan tetap menikah bukan?lalu mengapa jika aku tidak datang?"ucap rose menatap tajam Sean

"Mommy adalah ibuku!di saat hari bahagiaku seharusnya kau hadir menemaniku!"teriak Sean dengan air mata yang jatuh dia tak menghiraukan bahwa dia seorang pria

"Aku hanya ibu angkatmu bukan!apa hakku berada di sana katakan!lagi pula sekarang kau sudah pergi dari rumah ini tinggal bersama istrimu,aku tidak ada hak lagi atas dirimu hanya haechan sekarang yang harus aku urus.Kau sudah bisa mengurus hidupmu sendiri bukan!"teriak rose menahan sesak di dadanya merasakan sakit saat ia menyakiti Sean dengan ini

"Hahaha!jadi selama ini mommy tidak mencintaiku bukan!aku memang bukan anak kandung mu tapi aku menganggapmu lebih dari ibu kandungku,aku menyayangimu dari ibuku sendiri karena kau selalu ada untukku.Tapi mengapa sekarang kau meninggalkanku hah!!"teriak Sean mencengkram bahu rose kuat

"Lepaskan aku!kau sudah meninggalkan rumah ini bukan karena istrimu!dulu kau selalu bilang tak ingin jauh dari ibumu ini tapi apa nyatanya!Ya aku tahu ini sudah seharusnya,tapi apa kau pernah bertanya ibumu ini tidak ingin kau pergi jauh darinya ."ucap rose seraya menahan isaknya menatap mata penuh air mata milik sang anak wajah tampan yang berlinang air mata

"A-aku"lirih Sean tak menyadari bahwa ibunya hanya ingin dia disini sampai ibunya sudah siap melepas nya namun dia terlambat menyadari

"Kenapa hah!kau tak bisa menjawab bukan?keluar dari rumah ini"bentak rose menahan air matanya jatuh

Rose mendorong keluar tubuh tinggi milik Sean,mengunci pintu berlari kekamarnya. Rose menangis sesenggukan di dalam kamarnya,sesak di dadanya seakan menjadi membuatnya tak berhenti menangis,dirinya terlalu egois tentang anak anaknya,rose tahu dirinya salah namun apa yang harus dia sesali sekarang bukan!

Tiba tiba suara pintu terbuka,menampakan sosok Sehun yang berdiri menatapnya emosi.Seakan tatapan itu mengintimidasi dirinya,rose menghapus air matanya kasar ketika melihat Sehun berjalan mendekat ke arahnya dengan tatapan dingin yang tidak biasa.

"Mengapa?mengapa kau lakukan ini padanya rose!"bentak Sehun menatap tajam rose mengepalkan tangannya

"Apa?apa yang aku lakukan,kaulah yang membuat aku berpisah dengan anakku karena perjodohan itu"teriak rose sambil terisak kuat

"Kita sudah menyetujui nya sebelumnya bukan!"ucap Sehun dengan penuh penekanan

"Apa saat kau memutuskan nya ada aku disana?saat kau pulang kau hanya mengatakan akan ada tamu istimewa bukan?apa yang bisa ku lakukan saat itu,apa aku harus menjadi gila seperti ini,apa aku harus menolak nya secara kasar katakan padaku Sehun katakan!!hikss"rose memukul dada Sehun sekuat tenaganya

"Maafkan aku rose,aku tahu ini salahku karena tidak meminta izin mu sebagai ibunya.Tapi aku mohon jangan sakiti dirinya,kau tahu dia sangat menyayangi mu lebih dari diriku rose!dia selalu menganggap mu ibunya bukan Yoona " lirih Sehun memeluk tubuh rose yang lemas karena terisak

"Hanya ini yang bisa ku lakukan Sehun,aku tak ingin anakku merasa bertanggung jawab karena diriku!tidak lagi biarkan aku seperti ini,aku mohon Sehun.Aku berjanji setelah dia membenciku aku akan mudah melepasnya hikss hikss."Isak rose di dalam pelukan hangat sang suami

"Baik,aku tak bisa memaksamu dalam hal ini.Tapi aku yakin Sean tidak akan bisa membencimu rose,kau tahu itu kan?"ucap Sehun menenangkan rose yang menangis dalam dekapan nya

"Aku tahu Sehun,aku tahu!"lirih rose tanpa ingin melepas pelukan sehun

My MommyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang