Warn ⚠️⚠️
Banyak typo~~~E
N
J
O
YPagi harinya jisung terbangun dengan pinggang yang terasa berat karena tentu saja pelukan dari changbin tapi itu tak membuat jisung marah kok malah ia senang dipeluk changbin
Jisung : " uhhh aku harus bangun, kok aku lapar ya " gumamnya, lalu berusah untuk memindahkan tangan changbin dari pinggangnya itu
Jisung : " astaga berat sekali sihh, uhhh " gumamnya lagi dan tetap berusaha memindahkan tangan changbin
Setelah berhasil memindahkan tangan changbin, ia pun segera menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya tapi sebelum benar-benar pergi ia menyempatkan diri untuk menatap suaminya itu lalu tersenyum manis dan memberikan kecupan selamat pagi di dahi suaminya dengan lembut setelah ia tersenyum kembali dan pergi ke kamar mandi
Sekitar 20 menit kemudian jisung keluar dari kamar mandinya dan sudah mengenakan baju rumahan, saat ia keluar masih terlihat changbin yang terlelap entahlah mungkin suaminya itu terlalu lelah makanya jisung sengaja tidak membangunkannya
Jisung : " yasudah dehh nanti saja bangunkan nya kalau makanannya sudah selesai " ujarnya lalu keluar kamarnya untuk menuju dapur, ketika sampai di dapur ia langsung membuka kulkas dan memilih bahan-bahan makanan yang sekiranya akan ia masak
Jisung fokus berkutat dengan masakannya sampai tidak menyadari changbin yang sedang mengendap-endap mendekati sampai tidak mengeluarkan bunyi sama sekali, lalu memeluk jisung sampai jisung terlonjak kaget
Jisung : " aakkhhhhh!!! " Teriaknya kaget membuat changbin yang memeluknya ikut kaget
Changbin : " baby ini aku ndak usah takut" ucapnya menenangkan jisung yang sedang menutup matanya dengan napas yang memburu, jisung yang mendengar itu menghela napas dan mengusap dadanya lalu tangannya menggebuk bisep changbin kesal
Jisung : " ishhh kakak, aku kagett tauuu kalau tadi aku tiba-tiba nusuk kakak gimana? Kakak mau aku jadi janda? Yaa gak apa-apa sihh sebenernya masih ada yoshi yang mau sama aku " ujarnya meledek membuat changbin melototkan matanya
Changbin : " heehhh nggak nggak, kakak ga sudi yaaa kamu sama dia " ujarnya kesal lalu membuat jisung tertawa renyah
Jisung : " ohhh berarti kalau sama yang lain gapapa ya?? Yaudah kalau gitu aku sama hwall aja " ujarnya lagi membuat changbin semakin kesal
Changbin : " aahhh tidak tidak, kakak ga akan ninggalin kamu, kakak juga ga bakal bikin kamu jadi janda " ujarnya membuat jisung kembali tertawa, astaga pagi-pagi gini kok obrolan nya random sekalii
Jisung : " yasudah kalau gitu kakak ga akan ninggalin aku, aku juga ga akan ninggalin kakak tapi tergantung kalau kakak selingkuh ya kisah kita tamat " ucap jisung dan lagi-lagi membuat changbin melotot tak terima
Changbin : " hhiihh kan kakak udah bilang, kalau aku melakukan itu kamu bisa pakai senjata yang ada diruangan itu dan menembak kepalaku " ujarnya dengan serius membuat jisung menoleh dan mengecup bibir changbin
Jisung : " iyaiya aku percaya sama kakak, lebih baik sekarang kakak mandi lalu kita sarapan sebentar lagi sarapannya jadi" ucapnya lalu melepaskan pelukan changbin dan mendorong tubuh suaminya itu walaupun tidak beranjak se senti pun dari tempatnya
Changbin : " ck, yasudah aku mandi ya jangan rindu " ujarnya lalu pergi dari dapur dengan cekikikan membuat jisung hanya menggelengkan kepalanya, menghela napas lalu melanjutkan memasaknya
Skip
Setelah mereka selesai sarapan, sekarang jisung dan changbin sedang menonton film yang kemarin changbin rekomendasikan
KAMU SEDANG MEMBACA
Babby Wuf You | END Season 1
FanfictionPria dingin dengan segala kesempurnaan yang ia miliki harus menikahi seorang pemuda berumur 16 tahun yang manja dan tidak bisa diam Bucin but Arogan Bagaimana kisah selanjutnya? Yuk ikuti terus kisah mereka berdua~~