RAHASIA RAHASIA

371 40 13
                                    

BAB 
EMPAT PULUH DUA

💛💙💛💙💛💙💛💙

Jangan Lupa koment di setiap paragrafnya yak dan tag aku di instagram  @Srundingrasa💙

Eh jangan Lupa vote juga💛

Kangen nggak sama Yellow And Blue?

Kalau mau baca jangan lupa list lagu favorit kamu yang cocok sama Bab ini ya! Biar klik.

Terimakasih yah udah setia nungguin Y&B

Love All team betalif,duo olif dan kesayangan Y&B

Selamat membaca.


💛💙

Sudah sekitar lima menit yang lalu, Flow menunggu bus yang akan di tumpanginya untuk pulang ke rumah.

Namun sayangnya  bus yang akan di tumpanginya sudah pergi. Flow melihat jam yang melingkar di tanganya, Jam sudah menunjukan pukul 2 siang,yang berarti Flow sangat sangat telat.

" Huft" Flow berhembus gusar.

Hujan masih belum reda, handphonenya lowbat di tambah lagi dia soerang diri di halte bus.

" Gimana mau ngabarin ibu kalau kayak gini" Batin Flow resah.

Flow  menggengam pernak pernik gelang miliknya yang di berikan oleh Alex, meski sudah sudah rusak, tapi Flow berniat akan memperbaikinya sebab ia sangat menghargai sebuah pemberian.

Lagi lagi nafasnya berat, Flow berusaha melupakan pertengkaranya dengan Biru di sekolah tadi.

" Lo disini? Ucap Alex membuka obrolan.

Flow berdiri dari duduknya, ia tersenyum ke arah Alex. " Iya" Jawab Flow singkat.

Alex membalas senyuman Flow, lalu segera memarkirkan motornya.

" Kenapa belum pulang? Tanya Alex.

Masih dengan berdiri sejajar, keduanya tampak tak perduli hujan yang sedikit membasahi seragam yang mereka pakai.

" Bus-nya udah dari tadi, padahal gue udah lari lari ke halte " Jawab Flow memanyunkan bibirnya kusut.

"  Handphone lo mati?

" Kenapa?

"Gue tadi nelpon lo tapi mailbox!

"Iya," Jawab Flow dengan tangan yang masih  mengatup erat pernak pernik gelang yang di berikan Alex namun sekarang malah rusak karena pertengkaranya dengan Biru.

" Itu gelang yang gue kasih sama lo, lo ga perlu ngerasa bersalah, kenapa lo ga buang aja, lagian udah rusak juga" Ujar Alex.

" Maaf gue nggak bisa ngejaga dengan baik gelang pemberian dari lo tapi gue berniat benerin kok" Ujar Flow sendu.

Alex membuka jaket yang ia kenakan,

" Lo pake ini,  biar lo ga kedinginan" Ujar Alex seraya memakaikan jaket miliknya untuk Flow.

" Semakin lo kayak gini, gue semakin merasa bersalah lex" Gumam Flow dalam hati.

Mereka kemudian duduk di kursi halte bus mengobrol beberapa hal sampai menunggu hujan reda. " Ini buat lo" Ujar Flow menyodorkan sebuah buku notes di tangan Alex.

YELLOW AND BLUE (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang