Ayo diklik dulu bintangnya.
Dan kalian bisa memberikan komentar dibagian yang menurut kalian menarik^^
Sumpah vote dari kalian itu membuat aku seneng banget.
_______
Bohong kalau aku tidak sedih.
Bohong jika aku tidak menangis ketika hubunganku dengan Jaemin berakhir.Setelah aku pergi dari dormnya, Jaemin terus menghubungiku melalui semua akses media sosialku.
Dan setelah itu juga aku memblokir semua kontaknya yang berada diponselku.Namun, kejadian ia menelponku hanya berlaku untuk satu hari saja.
Setelah itu ia tidak pernah menghubungiku lagi dan tidak pernah juga menemuiku lagi.__
Lima bulan setelah aku dan Jaemin putus.
Keadaanku baik-baik saja, kalian tidak perlu cemas.
Saat ini aku sedang sibuk bekerja di Rumah Sakit sebagai perawat tetap di sini.
Hm jika kalian penasaran aku masih suka menghype NCT Dream atau tidak, jawabannya iya.
Hubunganku memang berakhir dengan Jaemin, tapi bukan berarti komunikasiku dengan member dream berakhir juga.
Terkadang Lee Jeno atau Haechan masih suka berkomunikasi denganku melalui chatan.
Dan seperti hari ini, mereka berdua mengajakku makan barbeque di salah satu restoran yang mempunyai ruangan privat.
"Eh," aku kaget karena ternyata mereka berdua sudah sampai duluan.
"Kalian lama nunggu?" ucapku berbasa-basi."Iya nih," kata Haechan. "Kita udah nunggu tiga jam tau."
"Bohong," celetuk Jeno, ia menoyor kepapa Haechan. "Kamu ngga kerja?" tanyanya.
"Libur. Besok masuk." Kataku.
Mereka mengangguk-angguk.
"Makanannya udah dipesen," kata Jeno.
Setelah itu kami berbincang cukup ringan dan kadang Haechan membuat lelucoun yang membuatku dan Jeno tertawa mendengarnya.
"Kamu nggak mau nanyain kabar Jaemin, Ra?"
Pertanyaan dari Jeno membuatku menghela napas.
Untuk apa aku menanyai kabarnya?Lalu aku diam saja, tidak menjawab Jeno dan tidak juga menatap Jeno.
"Jaemin sakit," celetuk Haechan tiba-tiba.
Sakit apa?
Ingin sekali aku bertanya seperti itu, tapi aku malah mengatakan, "Lalu?"
"Ya cuma mau kasih tahu aja, sakitnya cukup parah."
"Diakan sudah ada Lami," kataku setelah diam beberapa saat.
Setelah hubunganku dengan Jaemin berakhir, aku tidak pernah menghubunginya atau menemuinya lagi.
Padahal aku sudah membuka blokiran kontaknya, mencoba berdamai dengan keadaan.
Tapi nyatanya dia juga tidak pernah menghubungiku lagi, jadinya untuk apa aku masih peduli dengannya?Ku lihat-lihat ekspersi Jeno dan Haechan seperti ingin mengatakan sesuatu denganku.
Kemudian makanan yang kami pesan datang. Aku memakan makananku dengan tenang, begitu juga dengan Jeno dan Haechan."Ngomong-ngomong," Jeno mengambil tissue. "Kamu nggak mau jadi perawat di rumah sakit khusus SM Entertainment?"
Rumah Sakit SM Entertainment? aku baru pertama kali mendengarnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
I'm not me
Hayran Kurgu[Complete ✔] Bagaimana rasanya menjadi status seorang pacar seorang idol namun terasa seperti seorang selingkuhan? Iya itu adalah aku. Karena kami adalah korban agensi sialan itu, mereka melakukan media play hanya demi keuntungan semata. © riyaunive...