Diamond | CYN

10. Have a Crush??

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Dengerin mba ya kal. Mencintai nggak harus memiliki. Kalau misal dia memang jodohmu, ya alhamdulillah. Tapi kalau nggak? Ya mau gimana lagi. Udah takdir dek"

Haikal kicep, nggak tau mau ngomong apa lagi.

"Maaf ya dek. Mbak bukan bermaksud buat kamu jatuh, atau buat kamu pupus harapan. Oke? Kita jalanin aja takdir yang udah diberikan ke kita. Maaf ya dek sekali lagi. Kalau kamu mau tetep berjuang. Boleh kok. Tapi kalau emang takdir nggak merestui. Berhenti aja. Supaya kalian berdua, nggak terluka lebih jauh lagi"

"Tapi, kalau kamu mau mutusin keputusan sendiri. Mba persilahkan. Kamu udah besar. Jadi, kamu punya hak buat ngambil keputusan untuk diri kamu sendiri"

"Lain waktu, ajak serly ke rumah. Mba juga mau kenalan sama si penyebab matahari mba ini bersinar lebih terang lagi" Haikal ketawa dikit denger ucapannya ayu.

'Matahari' ya emang itu kata yang cocok buat si haikal. Moodbooster keluarga Pak Irwanto ini memang tiada tandingannya.

"Besok haikal ajak dia ke rumah deh. Tapi, bingung mau bilang gimana ke dia. Kan kita berdua nggak ada hubungan apa-apa"

"Mba kelihatannya udah pasrah, kalau masalah jodoh? "

"Kadang pasrah itu bisa dijadikan jalan keluar kal. Karena, emang mba nggak mau mikirin masalah jodoh dulu. Mba cuma pengen diusia mba yang masih muda, mba kepengen cita-cita mba jadi kenyataan. Dan mba bisa dihargai oleh banyak orang"

"Urusan jodoh belakangan kal. Mba pengen jadi orang sukses, dan jadi wanita karir. Kamu sukses, orang merapat. Itu udah jadi hal yang biasa. Makanya mba pengen sukses. Bukan berarti tujuan mba sukses itu supaya orang-orang pada merapat ke mba. Mba cuma pengen banget dihargai oleh satu orang. Walaupun orang itu keliatan benci banget ke mba. Mba yakin, pasti masih ada 1% cinta untuk mba. Walau keliatannya nggak mungkin. Tapi, usaha aja dulu. Usaha tidak akan menghianati hasil kal"

Haikal tau pasti siapa orang itu. Haikal juga ada rasa benci pada orang tersebut, karena orang itu membenci ayu. Dengan alasan yang menurut haikal sungguh kekanakan. Kalian akan tahu nantinya siapa orang itu seiringnya waktu.

"Semua orang ingin menjadi sempurna. Tapi di dunia ini cuma ada rokok Sampoerna" Haikal auto melotot denger mba nya yang tiba-tiba, eu... Ngelawak? Ya sudah tidak heran lagi dia tentang ayu dengan segala kerandomannya.

"Jodoh itu pilihan kita. Allah hanya menyediakan dan kita yang memilih. Jodoh itu bakal terlewat, kalau kita gak peka dengan apa yang semesta sediakan. Jika sudah menemukan yang lebih baik dari yang terbaik. Maka hentikan perjalananmu. Jangan mencari yang lebih lagi. Mungkin yang lebih baik itu sudah cukup untuk menerima kamu apa adanya. Intinya, kita nggak boleh serakah"

"Kal?"

"Hm?"

"Kamu butuh penyemangat bukan?"

"Tentu"

"Taruh tangan kirimu di dada kanan mu. Pejamkan matamu. Kemudian tenangkan dirimu. Jika kau merasakan detak jantung mu. Maka dialah yang menyemangati mu. Dia akan selalu ada dengan mu dimana pun kamu berada. Jika kamu lelah. Maka menangislah, lari pun tak apa. Tapi jangan lupa untuk bangkit lagi. Ada Allah yang ada untuk dirimu kapan pun dan dimana pun"

"Kenapa nggak bilang ada kalian semua mba? Apa kalian nggak sayang sama haikal?"

"Matahari ku. Bukan begitu maksud mba. Kan kita semua hanya manusia biasa. Yang bisa membantu, hanya dengan kemampuan kita yang biasa. Dan ya, manusia nggak kekal. Ada pertemuan, ada juga perpisahan"