Chapter 7

396 69 17
                                    

Karena emanknya kembar lagi ultah hari ini, jadi special aku up cerita lagi ya 🤗🤗
























Paginya,
Suzy kesiangan lagi karena semalam dia tidur terlalu larut keasyikan melihat Televisi sehingga dapat dipastikan dia terlambat, Myungsoo yang sudah membuatkan makanan roti panggang menyuruh Suzy agar sarapan dulu.

"Makanlah dulu." Ucap Myungsoo menyuruh Suzy sarapan karena dirinya baru saja sarapan.

"Aku sudah sangat terlambat, ayo cepat." Ucap Suzy yang terlihat sekali buru-buru.

"Tapi kau..." Ucap Myungsoo hendak memaksa namun Suzy mengentikannya.

"Aku sarapan di kantor saja." Tukas Suzy sebelum Myungsoo menyelesaikan ucapannya.

"Baiklah, jangan lupa sarapan nanti dikantor karena kau hamil trisemester pertama dan itu rawan jadi kau harus hati-hati."

"Hmm."

Didalam mobil Suzy tidak banyak bicara karena sibuk menatap kertas-kertas pekerjaannya kedalam map, hingga mobil Myungsoo berhentipun Suzy diam.

"Aku turun dulu, terima kasih."

"Suzy.." panggil Myungsoo saat Suzy hendak membuka pintu mobil mau turun.

"Iya, ada apa?" Tanya Suzy yang menolehkan diri pada Myungsoo.

"Kau tidak ingin pergi memeriksakan aegy ke rumah sakit? Aku rasa kau belum memeriksakan dia ke rumah sakit sejak kau bertemu denganku waktu itu, dia sudah berusia 2 bulankan bulan ini."

"Aku masih sibuk, besok-besok saja." Bantah Suzy.

"Aku akan membuatkan jadwal jika kau mau periksa. Aku hanya khawatir akhir-akhir ini kau sibuk kata Jiyeon."

"Hmm, nanti-nanti saja. Aku masih sibuk banyak deadline pekerjaan minggu ini."

"Ya sudah, hati-hati dikantor jangan sampai telat makan."

"Iya."

Suzy lalu turun dari mobil dan berlari masuk menuju kantornya untuk naik keruangannya yang berada dilantai 3, Suzy mendapat teguran dari ketua tim karena dirinya yang terlambat. Setelah mendapat peringatan Suzy kembali ke tempat kerjanya di meja samping Jiyeon.

"Kau terlambat?" Tanya Jiyeon menengokkan kepalanya pada Suzy

"Aku kesiangan bangun, semalam aku melihat drama seru." Jawab Suzy sambil menyalakan komputernya.

"Suamimu memang tidak membangunkanmu?"

"Kami tidak tidur sekamar, dia tidur diruang kerjanya dan aku dikamar utama sejak kami menikah."

"Kau semakin gila saja Suzy. Bagaimana bisa kau memperlakukannya seperti itu di apartemennya?"

"Dia yang memintanya agar aku menyamankan diriku."

"Apa yang dipikirkannya sehingga mau diperlakukan tidak adil olehmu? Apa dia tidak punya nafsu denganmu sehingga dia tidak berniat tidur denganmu?"

"Ntahlah." Ucap Suzy mengendikkan bahunya sambil mulai mengetikan jarinya pada keyboard didepannya. Jiyeonpun juga kembali dengan pekerjaannya.

Myungsoo sedang mengerjakan tugasnya dikantin rumah sakit saat ada seorang perempuan yang memberikannya minuman dingin dimeja samping laptopnya, perempuan itu lalu duduk.

"Dokter Kim, aku membawakan minuman dingin untuk menemanimu."

"Terima kasih suster..." Ucap Myungsoo dengan formal.

The Lavender - Myungzy ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang