7......

821 71 43
                                    








Hanbin menyikat gigi, membersihkan wajahnya , dan merapikan rambutnya.
Ia juga menyemprotkan parfum karena ia belum mandi.

Setelah itu ia baru menuju ke Showroom Jstyle.
Tidak ada alasan, nalurinya sendirilah yang tiba-tiba membuatnya bertingkah seperti ini

Hanbin masuk ke Showroom Jstyle dengan proposal ditangannya, sayangnya orang yang ingin dilihatnya tidak berada disana

"Selamat pagi pak, ada yang bisa saya bantu?" karyawan Jstyle menyapa Hanbin

"Umm... itu.. Jennie belum datang?" Tanya Hanbin

"Oh, dia bilang akan mengambil libur hari ini.
Apa ada pesan?"

"Ummm...
Itu...
Ini proposalnya. Tolong berikan ini saja"

Setelah menyampaikan itu Hanbin langsung pergi.
Entah apa alasannya ia bertingkah bodoh seperti ini.
Hanbin bahkan berniat untuk memberikan proposalnya kapan-kapan saat ia bertemu Jennie atau mungkin itu bisa menjadi alasan ia meminta bertemu Jennie.
Hanbin mengurungkan niatnya dan bertekad tak ingin menjadi lebih bodoh lagi.

Meski begitu, Hanbin tetap saja kecewa.
Bahkan untuk melihat wajahnya saja sekarang sesulit ini.

Drrrt

Drrrtt

Lagi-lagi ayahnya menelfonnya.
Entah kali ini masalah apa yang akan dibicarakannya

"Ne Abeoji. Aku akan pulang malam ini"





















Jennie melambaikan tangannya melihat Sehun yang berlari kecil menghampirinya.

"Sudah lama menunggu?" Tanya Sehun

"Anieyo,
Tapi Oppa benar-benar libur hari ini?"

Sehun mengangguk kemudian menambahkan
"Kecuali ada panggilan darurat.
Nanti malam ada jadwal operasi, tapi tidak masalah .. tidak akan mengganggu kencan kita"

Jennie dan Sehun sudah berjanji untuk pergi jalan-jalan hari ini.
Jennie yang menjemput Sehun di rumahnya karena Sehun meninggalkan mobilnya di rumah sakit.

Jennie melajukan mobilnya ke toko kue .
Jennie dan Sehun kemudian masuk ke toko kue itu dan memilih-milih kue untuk ulang tahun Kim Jiyoung , ayah Jennie.

"Sepertinya Samchon akan menyukai ini" Sehun menunjuk cake berbentuk kotak dengan dekorasi warna hitam dan emas

"Maja, Appa chorom" ujar Jennie tertawa

Setelah membeli cake, Jennie dan Sehun membeli jam tangan sebagai hadiah ulang tahun ayah Jennie.

Jennie dan Sehun menyelesaikan rangkaian kencan mereka dengan makan bersama di restoran Korea didekat toko jam tangan yang mereka datangi

"Ummm aku... Tokebi , lalu... Kimchi Jeon.
Sehun Oppaneun.... eeee... Kimchi Sujebi.
Ah dan juga Kimbab" Jennie memesan makanan mereka

"Baiklah, tunggu sebentar" pelayan mencatat pesanan Jennie kemudian pergi setelah selesai

"Makanmu semakin hari semakin banyak saja.
Apa masih ada beras dirumahmu?" Ledek Sehun

KEEP ME! (Jenbin) 18+Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang