"Abis ini Kamu siap-siap gih." Ucap Shani pada Gracia, kini mereka sedang makan siang bersama dengan orang tua Shani. Dari tadi suasana hanya hening.
Gracia langsung mengangkat kepalanya.
"Mau kemana?.""Ada deh, ga usah banyak nanya."
"Mau kemana shan?." Tanya mami Shani ikut bertanya.
"Biasalah mi, Gre dari pagi brisik banget pengen Shani ajak jalan."
Gracia menatap tajam Shani, karena ia sama sekali tidak ada mengajak Shani untuk pergi jalan. Dan sudah jelas-jelas Shani yg menyuruhnya untuk siap-siap.
"Aduh aduh mungkin karena efek ga honeymoon kali ya Shan." Sambar papi Shani dan mereka semua tertawa kecuali Gracia
"Kami udah ngerencanain honeymoon kok pi, tunggu Gracia lulus." Ucap Shani santai, Shani memang sangat pandai dalam menjawab hal seperti ini. Berbeda dengan Gracia yg masih sedikit canggung dengan orang tua Shani.
"Dimana-mana tuh honeymoon pas abis nikah, jadi masih anget-anget gimana gitu." Ucap maminya.
"Gimana mau honeymoon sih mi kalo Gracia nya sekolah dan akunya sibuk."
"Honeymoon kapan aja juga bakal terasa seru kok asal berdua sama orang yg di cintai, iya gak Shan." Bela papi Shani.
"Bener tuh pi, Shani setuju sama papi." Shani mengacungkan jempol nya pada papi nya.
Gracia hanya diam saja tidak ikut dalam percakapan mereka.
"Hmm iya deh, mami pasti kalah kalo ngomong sama kalian berdua. Ehh Shan btw kamu kapan berencana punya anak?."
Gracia yg mendengar itu auto menyemburkan makanan yg ada di dalam mulutnya dan terbatuk-batuk.
"Air Shan tolong." Ucapnya sambil terbatuk dan mengurut dadanya pada Shani dan Shani menyodorkan air minum pada Gracia."Hati-hati dong Gre makannya, pelan-pelan aja." Ucap Shani dengan lembut pada Gracia, Shani mengerti kenapa reaksi Gracia seperti ini.
"Iya ih, ga ada yg bakalan minta makanan kamu kok." Canda papi Shani.
"Gimana mau punya anak kalo mau tidur seranjang aja harus tengkar dulu." Batin Shani.
"Untuk sekarang kayak nya belum dulu deh mi, Shani masih sibuk dan Gre juga terlalu muda untuk punya anak."
"Gini aja, Gre kan juga mau lulus bentar lagi. Gimana kalo dia kamu ajarin urus perusahaan trus kamu nya yg di rumah ngurusin anak." Saran papi Shani.
"Bener tuh saran papi kamu Shan, mami sama papi udah semakin tua loh pengen cepetan ngemong cucu."
"Biar Gre diskusiin dulu sama Shani nanti pi." Jawab Gracia yg sukses membuat Shani terdiam, pipi Shani langsung memerah. Padahal nyata nya Gracia hanya tidak ingin melanjutkan pembicaraan ini.
"Apa itu artinya Gracia?." Batin Shani lalu tertunduk malu dan melanjutkan makannya dengan senyum yg mengembang.
Berbeda dengan Shani, Gracia hanya menunjukkan ekspresi datarnya sambil melanjutkan makan nya juga.
SKIP.
Shani berencana akan mengungkapkan perasaan nya pada Gracia malam ini. Ia membawa Gracia ke salah satu tempat yaitu Heha Sky View yg sangat terkenal indah pemandangan nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nikah Paksa ( END ) ✔️
Юмор"Ini tante-tante ngebet banget pengen gue nikahin, heran." Gre "Bodo amat, saya jodoh kamu titik." Shani WARNING! KONTEN DEWASAAAA A A A A A A 🔞 ANGGEP INI BUKAN CERITA TABU YAAAAA BIAR FEEL NYA DAPET XIXIXIXI ENJOY!