🔞⚠️21+⚠️ BOYS LOVE⚠️ TAYNEW💙
******Call me daddy, and be my baby *******
Bagaimana jika, New Thitipoom yang sedang mabuk, salah masuk kamar hotel dan malah masuk ke dalam kamar Tay Tawan Vihokratana, seorang pemangsa yang terkenal dengan keganasan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Apa itu yang melendung?😂
*
*
Lee tersenyum ke arah Tay "Selamat ya Tay, New hamil dan lo bakal jadi seorang ayah"
Nafas Tay seketika tercekat
Suara dan kalimat Lee terus terdengar di telinga Tay sekarang
Jantung Tay seakan berhenti berdetak dan tubuhnya mendingin
Dua kertas yang ada di tangan Tay langsung terjatuh
Pandangan Tay kosong
"Tay??" Lee mengibaskan tangannya di depan wajah Tay
Tay masih diam. Tak bergerak sedikitpun
"Hello.. Tay?? Lo gapapa??" Ujar Lee lagi
Tay langsung mengerjap "Hah? Kenapa??" Tanya Tay linglung
Lee tersenyum "Lo kenapa bengong??"
Tay kembali mengerjap dan menghela nafas nya
"Gak.. tadi kayaknya gue salah denger. Masa gue denger lo bilang New lagi hamil. Kan ngaco"
Tay tertawa masam sambil menunduk untuk mengambil dua kertas yang terjatuh
Lee yang mendengar itu langsung tertawa "Lo gak salah denger Tay. New emang beneran hamil. Dia lagi ngandung anak lo"
Tay yang sedang menatap kertas ditangannya langsung menelan saliva nya dan menatap Lee "ja-jadi.. New beneran hamil??"
Lee tersenyum dan mengangguk "Bener Tay"
"Hamil? New hamil??" Mata Tay membelalak
Lee mengangguk
"New hamil beneran? Hamil bayi????"
Lee berdecak kesal "Yaiyalah bayi, kalo balita gak muat di perut New. Kegedean"
Tay menganga dan terus mengerjap
"T-trus kenapa dia berdarah tadi? Kalau hamil gak mungkin mens kan??" Tanya Tay bingung
Lee kembali tertawa "Enggak Tay. New gak mens"
"Trus kenapa New berdarah tadi????"
Lee menghela nafas nya "Justru itu yang mau gue tanya ke lo. Kenapa New sampai berdarah gitu??"
Tay langsung menggeleng "Gue gak tau"
Lee menatap Tay sebentar, lalu menghela nafas nya lagi "New tadi pendarahan Tay. Untung lo bawa dia kesini tepat waktu. Kalau gak, mungkin New bisa kehilangan janinnya— dan keguguran"
Tay terus mengerjap. Tay masih tak bisa menerima kenyataan yang ia hadapi sekarang. Ini terlalu mendadak untuk Tay
"Trus— kenapa New bisa sampai pendarahan??" Tanya Tay lagi
