New turun dari mobil dan berjalan dengan riang menuju rumah
Tay ikut turun dan menatap punggung New dengan heran
Sejak pertama kali Tay mengenal New, tak pernah sekalipun ia melihat New sedih
New selalu seperti saat ini. Ceria. Walaupun sebenarnya New sedang menderita, tapi New tak pernah menunjukkan kesedihan nya
"Dad, aku mau tidur siang ya. Aku gak pernah tidur siang setelah tinggal disini"
Tay menghela nafasnya panjang. Biasanya ini adalah waktu yang tepat untuk bermain
"New, kita gak main nya malem aja ya? Sekarang main dulu"
New mendengus "Ayo lah dad, baru juga sepuluh menit yang lalu janji"
Tay menghela nafas nya kasar. Buat apa sih aku nerima tantangan New?! Batin Tay dalam hati
"Okay" ujar Tay lemah
New tersenyum melihat Tay yang menurut kepadanya
"Tapi makan dulu New, kita belum makan siang"
"Gak ah dad, lagi mual. Gak pengen makan"
"Makan dulu, nanti lemes" balas Tay tegas
"Gak dad! Gak mau!!!! Mual!!!"
Tay menghela nafasnya "Dikit aja New. Tadi pagi juga gak sarapan"
"Ih daddy!!!! Gak mau!!!!" New menghentak hentakkan kaki nya kesal
Tay berjalan ke arah New dan langsung mengangkat tubuh New ke dalam gendongannya
"Dad!!!!"
"Makan dikit aja, baru habis itu tidur"
New memukul dada Tay kesal "Gak mau dad, mual banget!!!"
"New! Sejak kapan kamu jadi manja gini?!!" Bentak Tay
New terlonjak kaget dan langsung cemberut
"Daddy kenapa bentak aku?" New meneteskan air mata nya
Tay yang melihat itu langsung panik "N-new, kenapa nangis??!!"
Tangis New langsung pecah saat Tay bertanya
"New jangan nangisssss!!"
"Huaaaa daddy marah sama aku"
"New!! Aku gak marah, cuma mau kamu makan aja biar gak sakit"
"Daddy bentak bentak" ujar New dalam tangisnya
Tay langsung duduk di kursi makan dan menghapus air mata New
"Jangan nangis New"
New tak berhenti menangis
Tay menepuk lengan New dalam gendongannya
"New udah dong, okay gak makan deh. Kamu bisa tidur"
"Tapi daddy marah" New tak berhenti menangis
Tay semakin bingung dengan sikap New. Belakangan ini New lebih nakal, manja dan sering kesal dengan Tay
"Oke.. gak marah lagi deh. Janji"
New menatap Tay tak suka "Kata daddy, janji ada untuk diingkari"
Tay mengumpat dalam hati nya "Gak, gak akan diingkarin. Janji gak marah lagi"
New menelan saliva nya berat. Berusaha menghentikan tangisnya
Tay menghapus air mata yang mengalir di wajah New

KAMU SEDANG MEMBACA
9669 | End✓
Fiksi Penggemar🔞⚠️21+⚠️ BOYS LOVE⚠️ TAYNEW💙 ******Call me daddy, and be my baby ******* Bagaimana jika, New Thitipoom yang sedang mabuk, salah masuk kamar hotel dan malah masuk ke dalam kamar Tay Tawan Vihokratana, seorang pemangsa yang terkenal dengan keganasan...