jungwon menuruti perintah jay untuk membuatnya lebih baik. jungwon dengan sabar membuka kaos hitam yang jay kenakan. setelah terlepas, dia lempar kaos prada itu ke bawah.
"badan mas bagus juga." -jungwon
"kan mas rajin olahraga." -jay
"sama sapa?" -jungwon
"jake lah. kan dia juga suka ngegym." -jay
dasar memang jay. jungwon sangat tidak suka saat berduaan dengan jay lalu dia menyebut nama jake. untung jungwon sabar. kalau nggak, udah jungwon pukul kakaknya itu.
tapi dia tak mungkin melakukan itu. yang dia lakukan malah mencium bibir jay, melumat dan memeluk badan itu seolah tak ada hari esok.
"hmph.. ahmp.." -jay
"does it feels good?" -jungwon
"yes, it does." -jay
tampaknya mereka berdua memang menikmati suasana hingga tak sadar ada jake yang sudah masuk ke dalam rumah mewah milik seorang jay park itu.
kenapa jake datang lagi? ada barangnya yang tertinggal di jay, bonekanya. karena dia tak ingin merepotkan jay, dia sendiri yang datang, yang langsung disuruh masuk oleh pak sunghoon.
"jay bolot! where are youuu?" -jake
jake cukup heran saat jay tak menjawab salamnya. otaknya berputar menanyakan dimana jay berada. pak sunghoon bilang jay ada, kok dia ga jawab salam gue sih -jakey
oh, jake tahu. pasti jay sedang ada dikamarnya. yah, jake yakin 100 persen bos besar itu sedang rebahan setelah menjalani penerbangan yang panjang.
"samperin aja kali ya?" -jake
"yodah deh." -jake
jake sudah melangkahkan kakinya menuju lantai 2 dimana kamar jay berada. dia tak perlu menjaga sopan santun lagi, begitu sampai dia buka pintu itu.
jake kaget setengah hidup hingga menjatuhkan tasnya sampai menimbulkan suara krincing akibat gantungan kuncinya. heh, doimu sedang beradegan intim dengan adiknya siapa yang tidak jantungan.
"JAKE!" -jay
"ya elah apaan sih." -jungwon
jay langsung menyingkirkan badan jungwon dan memakai kaosnya dengan tergesa-gesa. sedang jake, dia berlari keluar rumah sambil menahan tangis.
"mas mau kemanaa?" -jungwon
"diem. ini semua salah kamu." -jay
"kok salah aku sih?" -jungwon
"diem park jungwon!" -jay
jay melihat jake sudah melesat pergi dengan bantuan sopirnya, sunghoon. dengan kilat, dia ambil kunci mobilnya dan mengejar jake dari belakang.
"JAKE TUNGGUIN GUE!" -jay
>>>>>>>
disinilah jay sekarang. dirumah jake yang serba sederhana. niat jake untuk sekedar melihat keadaan jay telah sirna. adegan itu terus terputar di otaknya.
"kenapa ngejar gue? lo lagi enak sama jungwon, kan?" -jake
"jake plis dengerin gue. itu semua salah paham." -jay
"dimana letak salah pahamnya, jay? lo ngerti ga sih kalo gua sakit hati liat lo begitu?!" -jake
jay menegakkan tubuhnya. apa dia tak salah dengar? jake sakit hati? apa ini artinya jake juga memendam perasaan yang sama? saksikan perdebatan mereka dibawah ini.
YOU ARE READING
brandy, jaywon.✔
Fanfic[COMPLETED] "𝘪𝘧 𝘪 𝘤𝘢𝘯'𝘵 𝘩𝘢𝘷𝘦 𝘣𝘳𝘢𝘯𝘥𝘺, 𝘪'𝘭𝘭 𝘩𝘢𝘷𝘦 𝘺𝘰𝘶 𝘢𝘴 𝘮𝘺 𝘣𝘳𝘢𝘯𝘥𝘺." -𝘫𝘶𝘯𝘨𝘸𝘰𝘯 WARNING! -boyxboy -harsh words -jay top, jungwon bottom