Stupid Girls VS Cool Senior

29. Bandung Day-1

HappyReading❤
.

.
.

"Lusa Papa kamu ingin bertemu kamu."

Sebuah kalimat yang langsung menyerang hati Chara. Antara marah, benci, gak mau, dan senang menyelimuti hatinya.

"Woii,  Cha!"

Suara panggilan yang mampu membuyarkan lamunan Chara. Mata Chara kembali menatap kearah laptopnya. Di dalam sana nampak wajah seorang cewek yang berekspresi kesal.

"Apa?" tanyanya tanpa rasa bersalah.

"Aelah, lo kenapa ngelamun mulu dari tadi! Gue dari tadi ngomong lo kacangin!"

Chara terkekeh. "Hehe, sorry."

"Lo kenapa, sih? Lagi banyak masalah, ya?"

"Gue baik-baik aja," ucap Chara mencoba meyakinkan.

"Gak-gak, akhir-akhir ini lo sering ngelamun, Cha. Padahal gue udah ngomong panjang-panjang tapi lo gak dengerin gue. Dan lo sekarang kayak susah fokus pas gue nanya, ada apa sih,  Cha,"

"Gue gak papa, Re. Lo gak usah khawatir, gue cuman kecapean doang."

"Lo kira gue bisa di boongin sama kata 'gak papaan' lo itu!"

Chara hanya diam.

"Tuh,  kan! O ya, gue mau nanya, mama lo mana?"

"Mama gue lagi di luar ko—"

"Lagi kerja di luar kota, jadi belum bisa pulang." Rere mengikuti nada bicara Chara yang selalu Chara ucapkan jika di tanya pertanyaan yang sama. "Ngapain tante Yura di luar kota sampai hampir dua tahun gak pulang-pulang, hehh?"

"Ya, kan, kerja, Re."

Rere menghela nafas disana. "Iya."

Rere yang melihat wajah Chara yang semakin murung pun tak melanjutkan sesi tanya jawabnya.

"Oh ya,  Cha, lo udah nonton drakor yang judulnya.........."

Dan obrolan mereka berdua menjadi asik lagi setelah mereka mengobrolkan tentang hobby mereka. Yaitu menonton Drakor.

~oOo~

Setelah makan malam, Chara kembali ke  kamarnya. Ia segara merebahkan dirinya di kasur.

Chara mengambil ponselnya, melihat Chat bersama Chiko yang ia kirim kan beberapa jam lalu.

Chiko Si Kulkas Tamvan

Kak Chiko |

Udah nyampe Bandung belum?|

Kak |

Kabarin kalo udah nyampe oke😉 |

Chat itu ia kirimkan di jam 2 siang tadi. Namun sampai jam setengah 9 malam, Chara belum juga mendapatkan balasan. Jangankan sebuah balasan, centang 2 saja belum.

Ia menghela nafas. "Hufh, kak Chiko lagi ngapain si, kok of mulu. Kan Chara cuman pengen tau kabarnya."

Chara mengganti posisi tidunya menjadi tengkurap. "Kan Chara khawatir!"

Siapa yang tidak khawatir jika tak mendapatkan kabar dari seseorang yang berharga, terlebih lagi ini adalah sebuah penerbangan untuk ke kota lain. Jelas Chara sangat khawatir. Sangat ketara tercetak di wajahnya.