Bikin perjanjian yuk!
Gua bakalan up klok setiap chapter di book ini minimal 100 vote
Gimana setuju gak??
Komen di bawah ya
Warning ‼️
BXB area
Typo
.
.
.Hari sudah semakin larut namun Kenzo sedari tadi masih belum juga menampakkan batang hidungnya "kemana dia" gumam Ryu kesal, bahkan makanan yang ia sajikan sedari tadi sudah dingin. Ya entah kenapa ia sangat ingin menunggu Kenzo agar bisa makan malam bersama. Tapi sepertinya itu hanya akan menjadi angan-angannya saja
Ryu mendengus, tiba-tiba saja ia merasa sangat kesal tak tau apa sebabnya, mungkin karena ia merasa jika perjuangannya untuk memasak makan malam ini hanya sia-sia atau yang lainnya
Setelah selesai dengan acara mendumelnya Ryu memutuskan untuk tidur walau dalam keadaan perut lapar, ia sudah tidak nafsu untuk makan
Beberapa menit kemudian
Cklek
Ryu mendengar suara seseorang membuka pintu kamarnya, pria mungil itu memejamkan matanya tapi ia masih belum tidur
Ia yakin jika yang masuk ke dalam kamarnya itu adalah Kenzo
"Ryu kau sudah tidur?"
Kenzo terdengar menghela nafasnya "maaf, aku pulang terlambat, kau pasti menungguku" ujarnya terdengar menyesal
"Kau juga pasti belum makan" ya Kenzo melihat makanan yang tersaji di meja makan tadi tapi sepertinya itu belum di sentuh sama sekali jadi Kenzo berspekulasi jika pemuda manis itu sedang menunggunya tadi
"Ryu" panggilnya lagi namun tetap tidak ada jawaban. Terdengar Kenzo menghela nafasnya lagi, pemuda itu terlihat benar-benar merasa bersalah
"Maaf" gumamnya lalu terdengar suara pintu tertutup, Ryu membalikkan badannya. Kosong tidak ada siapapun di sana
"Kenapa aku jadi kesal seperti ini?" Tanyanya pada dirinya sendiri "hah sudahlah aku mengantuk" gumamnya lalu kembali bergelut dengan selimutnya
.
.
.Skip
Pagi
Kenzo terlihat buru-buru keluar dari kamarnya, menatap kamar Ryu yang masih tertutup rapat. Sepertinya anak itu masih marah padanya
Menghela nafas lalu keluar dari apartemennya, dia mempunyai urusan yang harus ia kerjakan saat ini "ya, aku akan minta maaf nanti" gumam Kenzo
Cklek
Ryu membuka kamarnya, tidak ada siapa-siapa "tumbenan" batin Ryu. Biasanya Kenzo sudah ada di dapur dari pagi-pagi sekali, tapi kemana dia sekarang
Ryu menoleh ke arah kamar Kenzo, masih tertutup "mungkin dia masih tidur" bukannya dia pulang larut tadi malam, ya dia pasti sedang istirahat sekarang. Batin Ryu
Skip
Sementara itu ditempat yang berbeda
"Sudah puas dengan mainan mu"
"Ahhh..agghhh...ahhh.." Pria yang terikat itu tidak menjawab, tubuhnya terasa sangat lemas saat ini "aku membawa tamu untukmu" ujar laki-laki itu lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
Psikopat [BXB] 🔞🔞
Ngẫu nhiênBagaimana jadinya jika kebaikan yang kau lakukan malah berubah menjadi bumerang bagi dirimu sendiri Itulah yang terjadi pada Ryu, seorang pria mungil yang akhirnya harus berurusan dengan seorang psikopat karna kebaikan yang ia lakukan Ingin tau kela...