Psikopat [BXB] 🔞🔞

Kenzo Focus

Sesuai perjanjian kalok vote di chapter sebelumnya udah nyampek seratus aku bakalan up

🥺🥺
Jujur aja aku gak nyangka antusiasme kalian pada book ini sebesar itu

Luv you reader's
❤️

Eh tapi perjanjiannya masih berlaku ya, aku bakalan up klok yang vote udah nyampek 100

Jadi vote yang banyak ya

Oke
😉

.
.
.

Warning ‼️

BXB area

Banyak mengandung Typo, jadi mohon di maklumi

Happy reading 📖📖

________

Kenzo pov

Kenzo tersenyum, setelah ini tidak akan ada lagi yang sudah mengganggunya bersama dengan Ryunya karna ia akan menyingkirkan pengganggu itu, yah walau tidak harus dengan cara membunuhnya

Saat ini ia dalam perjalanan pulang

'Drttt drtt'

Handphone Kenzo berbunyi, pemuda itu mengernyitkan dahinya "dari rumah sakit?" Gumamnya ketika tau siapa yang menghubunginya malam-malam seperti ini

Melihat pada jam tangannya "sudah jam delapan"

Klik

"Halo dokter"

"Ya ada apa"

"Maaf dokter mengganggu anda malam-malam"

"Ya tidak apa-apa, ada masalah apa sus"

"Ada pasien yang baru saja mengalami kecelakaan dokter, dan dia harus di operasi segera"

Kenzo mengernyitkan dahinya "kemana semua dokter jaga"

"Mereka semua siaga di ruang VVIP dokter, dokter Hiroshi yang memantaunya langsung" jelas perawat itu

Kenzo mengepalkan tangannya "baiklah aku akan segera ke sana"

Skip

Butuh waktu satu jam bagi Kenzo untuk menyelesaikan operasinya, dan tentu saja operasi itu berhasil dengan sempurna

"Ah dokter Kenzo anda masih di sini" tegur salah satu dokter kenalannya

"Ya dokter, dokter piket malam ini sedang bersiaga di ruangan VVIP makanya saya menggantikan mereka" jawabnya

"Ah begitu? Tadi aku memang mendengar dokter Hiroshi memerintahkan semua dokter untuk berjaga di ruangan VVIP" ujarnya lalu tersenyum "baiklah dokter kalau begitu aku pergi dulu sampai jumpa

Kenzo membungkukkan badannya, setelah orang itu menghilang dari pandangannya baru kenzo berbalik

"Aku harus memberikan pelajaran untuk si tua itu sebelum pulang" ujarnya menyeringai. Sepertinya ia akan bersenang-senang malam ini

"Suster bawakan oksigen tambahan ke ruang VVIP cepat"

Kenzo berbalik di sana orang tua itu sedang berbicara dengan seorang perawat dengan tampang yang sangat khawatir

"Sebenarnya siapa yang ada di ruangan VVIP itu? Hihihi kenapa aku tidak melihatnya saja. Sekalian saja aku menjadikan nya list mangsa ku malam ini"