"Sasa" panggil Jaehyun yang baru pulang dari agensi.
"Apa?" Sahut Sasa.
Jaehyun masuk ke kamar Sasa dan menghampiri Sasa yang tengah tiduran sembari memainkan ponsel di kasurnya.
"Kamu udah selesai beres-beres?" Tanya Jaehyun, ia ikut membaringkan tubuhnya di samping Sasa.
"Udah, tadi di bantuin eomma"
Jaehyun melingkarkan tangannya di perut Sasa dan menyusupkan kepalanya ke ceruk leher Sasa, "kangen banget sama kamu"
Sasa meletakan ponselnya asal, ia pun ikut melingkarkan tangannya pada pinggang Jaehyun.
"Oppa sih jarang nengokin aku ke sana, aku jadi bosen sendirian" ujar Sasa.
"Kan oppa sibuk disini. Kamu masih gak punya temen?" Tanya Jaehyun.
"Hmm, punya satu" jawab Sasa.
"Kamu sih jarang bergaul sama orang" kata Jaehyun.
"Iya, sekalinya bergaul langsung di jambak gara-gara cowoknya ngeliatin terus" balas Sasa.
Jaehyun terkekeh, "lagian kamu cantik banget, heran deh"
"Udah dari sananya gini, mau di gimanain lagi" ujar Sasa percaya diri.
"Makanya kamu cari pacar biar ada yang jagain" kata Jaehyun.
"Emang boleh?"
"Enggak lah" sahut Jaehyun cepat.
"Tuh kan"
"Ya kan disini udah ada oppa yang jagain. Ngapain cari pacar" ujar Jaehyun.
"Janji ya oppa jagain"
Jaehyun menggigit pipi Sasa gemas, "Iya, masa kamu gak oppa jagain"
"Sekarang ceritain sama oppa gimana bisa kamu di suruh jadi manager NCT" ujar Jaehyun yang sudah sangat penasaran.
Sasa pun menceritakan seluruh kejadian dimana ia meminta modal pada ayahnya dan berakhir ia yang mendapatkan tantangan dari sang ayah. Tidak ada satu momenpun yang terlewat oleh Sasa, semuanya ia ceritakan pada Jaehyun.
"Kenapa enggak minta aja sama oppa, daripada kamu capek jadi manager" kata Jaehyun.
Ia cukup kasihan dengan sepupunya itu. Dari kecil Sasa sangat di manja oleh keluarganya karena Sasa merupakan satu-satunya cucu perempuan di keluarga Jung. Jaehyun pun sudah menganggap Sasa seperti adiknya sendiri. Sasa sudah terbiasa menerima perlakuan istimewa dan hidup mewah. Jaehyun tidak dapat membayangkan bagaimana kesusahannya Sasa saat menjadi manager dari grupnya nanti.
"Enggak ah, kalau ketahuan papah bisa-bisa aku di coret dari kartu keluarga" canda Sasa.
"Yaudah, tapi kalau kamu kesusahan atau butuh apa-apa langsung bilang ya sama oppa" ujar Jaehyun.
"Iya, oppa"
"Kalau ada yang jahatin kamu juga langsung bilang sama oppa. jangan kaya pas Junior High School, kamu pulang-pulang udah baret-baret badannya" peringat Jaehyun.
"Iya oppaku sayang. Udah sana mandi, oppa baru pulang kan" titah Sasa.
"Yaudah oppa mandi dulu" Jaehyun keluar dari kamar Sasa dan memasuki kamarnya yang bersebelahan dengan kamar Sasa.
Tidak butuh waktu lama Jaehyun sudah siap dengan piyama tidurnya yang berwarna abu-abu. Ia kembali lagi ke kamar Sasa dan membaringkan tubuhnya di samping Sasa.
"Oppa tidur disini ya" izin Jaehyun.
"Iya"
Jaehyun menarik Sasa kedalam dekapannya dan membenarkan letak selimut mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Saranghaeyo Manager || NCT 2020
Fiksi PenggemarClarissa Imanuela Max Lloyd, fashion, dan kacamata merupakan suatu kesatuan yang tidak terpisahkan. Tidak terhitung berapa banyak kacamata yang di milikinya dan sudah berapa banyak majalah fashion yang di belinya. Kecintaannya kepada hal berbau fash...