Hai hai hai 👋🏽
Sebelum baca jangan lupa pencet bintang dikiri bawah yaa!!Enjoy the story
•••
4. Reno
Sreng.
Sreng.
Sreng.
Suara dari pergesekan pedang antara Archilleo dan Reno tidak terdengar jelas di halaman luas Kerajaan Ixora.
Tangan mereka sangat lihai memainkan pedang aura kepemimpinan yang mereka punya menguar jelas dari tubuh mereka.
Archilleo menatap sengit sang lawan, sedangkan yang ditatap hanya tersenyum miring padanya.
Pertarungan mereka semakin sengit Sudah beberapa kali pedang Archilleo menyentuh tubuh Reno, namun tak ada satupun pedang Reno yang menyentuh tubuh Archilleo.
Reno mengarahkan pedang ke perut Archilleo, namun dengan cepat Archilleo menangkis serangan tersebut.
Archilleo memutar tangan kiri Reno ke belakang tubuhnya, lalu ia menempelkan pedangnya pada leher Reno.
Reno mendongak merasakan benda dingin dan tajam yang menempel pada lehernya.
Nafas kelelahan mereka terdengar sangat jelas.
"Gue udah bilang jangan pernah main-main sama gue, Rexone," ucap Archilleo tajam.
Reno seketika membuka matanya setelah mendengar Archilleo berucap. Kemudian dia tersenyum miring dan melirik tangan Archilleo di samping wajahnya.
"Gue nggak main-main sama lo, Ar. Lo aja yang baperan."
Sedetik kemudian Reno menyikut perut Archilleo dan berbalik menghadapnya.
Archilleo mundur beberapa langkah seraya memegang perutnya.
Reno memandang Archilleo dengan tatapan meremehkan. Melihat itu Archilleo pun tersulut emosi dan langsung menerjang Reno dengan pedangnya. Reno dengan sigap menangkis serangan yang disodorkan Archilleo.
Adu pedang itu pun berlanjut tanpa ada yang mau mengalah di antara keduanya.
"Gue nggak suka kalau keluarga Kerajaan gue masuk ke dalam pembicaraan bodoh Lo," ucapan Archilleo dengan tatapan mata tajam dan menusuknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARCHILLEO : The Fairy King
Fantasy1st story. Peperangan besar terjadi di dunia peri kala itu, sehingga mengharuskan salah satu dari mereka menghilang dari permukaan. Tapi siapa sangka hilangnya mereka ternyata adalah pertanda bahwa mereka akan muncul kembali dengan jadi diri yang b...