•29• Finally

165 17 4
                                    

Hai hai hai
balik lagi sama akuu
sebelum baca jangan lupa pencet bintang dikiri bawah yaaa-!!
Enjoy!!!

•••

•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•••

29. Finally.


"Iya, dia Ersya."

setelah mendengar ucapan adiknya itu, Archilleo pun akhirnya mendekat ke hadapan perempuan yang tergeletak tak berdaya itu.

ia berjongkok guna melihat lebih jelas perempuan yang disangka Ersya tersebut, setelah memastikan bahwa perempuan itu adalah Ersya, akhirnya ia pun kembali berdiri.

"Calon ipar lo, Ar," ucap irham meledek Archilleo.

Archilleo melirik Irham tajam seakan tatapannya akan membunuh Irham.

"Berisik bego. lagi ngga bisa disenggol dia," ucap Alan menimpali.

Archilleo menghela napas kasar, ia pun mengangkat sedikit tangannya bersiap untuk melepaskan sihirnya—

"eh eh eh bos, bos maaf bos, maaf, bercanda doang ini bos, sensi amat," teriak Irham dan Alan panik.

Archilleo pun kembali menurunkan tangan mengancamnya, namun tatapannya masih saja setajam silet yang tak akan lepas dari kedua orang itu.

Reno di samping mereka berdua terlihat menahan tawanya ketika melihat wajah panik dua rese itu. memang dua orang itu senang sekali mencari masalah dengan Archilleo.

"Who is her?" tanya Renzo, ia terlihat kebingungan karena melihat wajah asing dari Ersya.

"Bunga's friend," ucap Aleno singkat.

Renzo membulatkan mulutnya seraya mengangguk mengerti.

Aleno berjalan mendekati Archilleo, dan ia bertanya tentang Ersya kepada Archilleo.

"Gimana?" tanya Aleno.

"What?"

"Ersya."

Archilleo mengangkat bahunya acuh, ia pun mengambil ponsel dari saku celananya, kemudian membuka kontak Bunga di ponselnya.

Archilleo mengerinyitkan dahinya kala ia melihat pesan yang baru saja disampaikannya tak terkirim kepada sang penerima.

Archilleo berusaha mengetuk ngetuk ponselnya, ia menggerakan, menaikan, menurunkan, memakai berbagai cara supaya pesan itu berhasil terkirim.

"Kenapa, Ar?" tanya Reno yang melihat Archilleo kesusahan.

"The message was not sent," jawab Archilleo.

Reno berjalan menuju Archilleo dan segera mengecek ponsel Archilleo. Dibelakangnya Irham dan Alan terlihat melirik satu sama lain kemudian ikut berjalan mendekat Archilleo.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 17, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ARCHILLEO : The Fairy KingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang