•8• First meet

356 95 12
                                    

Hai hai hai👋🏽
Welcome back to my story-!!
Sebelum baca jangan lupa pencet bintang dikiri bawah yaaa-!!

Enjoy-!!!

Enjoy-!!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•••

8. First meet.

Archilleo dan sahabatnya terlihat berbaring tak beraturan di sofa depan tv. Wajah mereka menampakkan kelelahan dan ngantuk. Alan dan Irham yang tadi berlari dari basement hingga kamar mereka, sudah tepar mengenaskan dilantai.

Archilleo, dan Ezi duduk di sofa dengan punggung yang menyandar pada badan sofa. Matanya memejam tetapi bukan tidur. Aleno duduk dibawah Ezi dan bersandar pada kaki Ezi. Reno tertidur dengan kepala yang berada di paha Aleno.

Posisi seperti itu berlangsung selama 3 jam lamanya.

Archilleo terbangun karena merasakan lapar yang menjalar diperutnya. Ia menengok ke arah jam, jam menunjukan pukul 10.35 malam. Matanya diarahkan kepada teman-teman nya yang tertidur tidak pada tempatnya.

Archilleo berdiri dari duduknya dan merenggangkan badannya. Dia berjalan menuju kamar mandi untuk mencuci mukanya.

Keadaan diruang tv sangat kacau. Kaki Alan yang berada dimuka Irham. Tangan Irham dimuka Reno. Reno yang bertindihan dengan Aleno. Hanya Ezi saja yang terlihat damai dalam tidurnya.

Irham mulai terganggu dengan kaki Alan yang berada dimuka nya, ia menarik kaki itu dan mengingkirkannya. Irham berbalik menghadap Reno dan mendekap badan Reno seolah olah itu adalah guling baginya.

Reno yang merasa tidak nyaman pun membuka matanya, ia mendorong Irham sehingga Irham menabrak Alan disebelahnya.

"Anjing. Rese banget lu kalo tidur!" Reno menendang punggung Irham sehingga Irham semakin menempel dengan Alan.

Herannya tidak ada dari mereka yang terganggu dengan teriakan berisik Reno.

Reno terus bergumam kesal sembari mengibaskan tangannya dibagian yang tadi dipeluk Irham.

"Bangsat! Kalo hombreng jan Ama gue kek. Ngga ada yang lain aja, dasar jones. Cewek ngga ada, yang diembat gue," gumam Reno.

Ezi dan Aleno yang mendengar teriakan dan gumaman Reno pun membuka matanya.

"Enghh.. berisik banget sih anjir!" ujar Ezi dengan nada kesalnya.

"Tuh anjir si banci meluk meluk gue, jijik banget bangsad," ucap Reno sembari menunjuk Irham yang tertidur memeluk Alan.

Aleno hanya diam menyimak mereka. Kemudian dia menyapu pandangannya dan tidak menemukan kakaknya berada di ruangan tersebut.

"Leo, mana?" tanya Aleno kepada Reno.

Reno menggidikan bahunya dan menggeleng, "au, gue bangun dah kaga ada bocahnya."

Tak lama Archilleo terlihat berjalan kearah mereka dengan muka yang basah. Dia mendudukan dirinya disofa tepatnya disebelah ezi.

ARCHILLEO : The Fairy KingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang