Chance? (Draco Ghea mini series)

Bagian 10

Cape diteror nih update😭 segak sabar itu yaa bunda😭😭

🌒🌒🌒🌒🌒🌒🌒🌒🌒🌒

Jalanan kota London yang ramai disiang hari yang terik membuat Ghea mengerutkan dahinya. Panas dan ditambah bisingnya suara kendaraan yang berlalu lalang semakin memusingkan kepala.

Didalam sebuah mobil, Ghea hanya bisa memandangi jalanan dari jendela. Hari ini jadwalnya untuk memeriksa kandungannya yang akan memasuki empat minggu.

Ghea memilih rumah sakit didunia muggle karena menurutnya rumah sakit dunia muggle lebih baik daripada didunia sihir.

Saat sampai dirumah sakit yang mereka tuju, Ghea dan Draco segera masuk kedalam.

Oh ya tujuan mereka memeriksa kandungan juga untuk menanyakan apakah Ghea akan kuat menghadiri acara pernikahan Mattheo dan Lu yang akan diselenggarakan dua hari lagi.

Didalam ruangan serba putih itu Ghea membaringkan dirinya diatas bangsal yang ada disana. Dokter setengah baya yang dikhususkan sebagai dokter kandungan itu mulai memeriksa Ghea.

"pertumbuhannya bagus, detak jantungnya pun bagus tidak ada masalah, silahkan turun nyonya" ucap sang dokter.

Ghea dan Draco duduk dikursi yang bersebrangan dengan dokter yang memeriksa Ghea.

"janin nyonya bagus, usahakan terus mengkonsumsi buah dan sayur oh jangan lupa minum susu" kata Dokter Mia tersenyum pada Ghea.

"dok apakah ia akan kuat untuk menghadiri acara pernikahan?" tanya Draco.

"mudah mudahan, asal nyonya jangan dibiarkan terlalu banyak bergerak karena kehamilan diumur yang masih bisa dibilang cukup muda akan sangat rentan keguguran apalagi nyonya baru sembilan belas tahun"

"dok tiga hari lagi aku dua puluh tahun"

"oh ya maaf kalau begitu" dokter Mia terkekeh mendengar ucapan Ghea barusan "intinya selalu awasi dia jangan sampai ada sesuatu yang membentur bagian perutnya dengan keras"

"oke kalau begitu terimakasih dok"

-----------------------

Setelah pulang dari rumah sakit Ghea dan Draco pergi ke rumah Mattheo karena Lu yang meminta. Bukan hanya Ghea dan Draco tapi Blaise, Luna, Pansy dan Theo juga disuruh datang entah untuk apa.

Saat sampai disana teman temannya yang lain sudah sampai lebih dulu.

"hei ibu hamil" panggil Pansy pada Ghea yang baru saja turun dari mobil.

Ghea tersenyum malu "ayo masuk"

Mereka berenam masuk kedalam rumah Mattheo disambut oleh Lu sendiri.

"ayo masuk aku punya sesuatu untuk kalian semua" ucap Lu antusias.

"Ghea ku dengar kau hamil, apa benar?" tanya Lu merangkul tubuh Ghea.

"hm iya" jawab Ghea malu malu.

"owh ya? aku juga sedang hamil, berapa usia kandunganmu?"

"empat minggu"

"oh my god kita akan menjadi paman dan bibi diusia muda" seru Lu girang.

"hei ayolah kalian asik sendiri padahal ada kami disini" lerai Pansy melihat Ghea dan Lu yang asik sendiri.

"jadi Lu apa tujuanmu mengajak kami kesini?" tanya Luna bingung.

"jadi aku mengajak kalian kesini untuk memberikan kalian semua baju untuk pernikahan kami nanti, harus dipakai tidak ada yang boleh protes aku tau kalian semua orang kaya tapi please kali ini saja" jawab Lu seraya memberikan satu persatu diantara mereka paper bag yang berisi baju dengan warna senada.