23

295 41 0
                                    

“katha?” gadis itu melirik tante rose yang mengintip dari celah pintu kamarnya. “masuk aja tan.” rose melangkahkan kakinya masuk ke kamar katha sembari membawakan sebuah anggrek.

“ini mama kamu—”

“mama masih di bawah?” tanya katha.

“masih nak.” katha bangun dari kursi belajarnya dan keluar dari kamarnya untuk turun ke bawah menemui naina setelah sekian lama.

“kath?” naina berdiri diambang pintu; katha mendekatinya.

can i ask you something?” suara gadis itu terdengar kuat.

“...” naina menatapnya begitu lekat.

you’re my mother right?”

ya, i am your mother, sweetheart.” ucapnya sembari menggenggam tangannya.

if you’re my mother then why did you do that to me?”  tatapan katha sudah tidak lagi sama sejak terakhir kali mereka bertemu.

“i’m sorry.”

“i don’t forgive you.”

“katha—” gadis itu melepas genggaman tangan naina. “as a woman i have so much empathy for you, but as a daughter i have so much anger.”

“mama minta maaf ya nak? mama tau mama salah.” air matanya menetes. “mama..” dia tidak bisa melanjutkan kalimatnya.

i hate orchids mom.”

ngga usah ngasih aku anggrek lagi habis ini.”

i’m begging you.” naina menangis.

wanita itu memeluknya begitu erat untuk yang pertama kalinya.

🕊

katharine :
“shaka.”

shaka :
hey kenapa?”

katharine :
“tadi mama ke rumah lagi.”

shaka :
“bawa anggrek lagi hm?”

katharine :
“tau aja.”

shaka :
“kath.”

shaka :
“lo ketik semua dulu aja.”

shaka :
“gue lagi nemenin starla.”

shaka :
“nanti gue jawab satu satu pas udah di apart.”

shaka :
“gapapa kan?”

F.

friendshitTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang