Seoul, 5 Agustus 2021
05:00 KST
Hari ini adalah hari ketiga aku dan keluargaku menjalani work at office atau lebih dikenal dengan istilah bekerja di kantor. Hal ini dilakukan agar aku bisa tenang sedikit untuk menjalani masa pemulihan kesehatan terlebih dahulu dan juga mengontrol semua emosi yang aku alami selama ini, dan juga sekaligus memulihkan aku dari hal-hal yang betul-betul menguras tenaga karena itu adalah trauma yang aku benar-benar alami selama ini. Tapi kali ini. . . kita lebih mencoba buat mengingat rekaman memori itu lagi yang terjadi di hari Senin, 19 Juli 2021.
Ketika itu, pemerintah menyuruh kita semua untuk bekerja di kantor, karena situasi sudah agak mereda, dan saatnya itu dicoba untuk melihat ke-belakang lagi apa yang sebenarnya terjadi dan apakah itu benar insiden itu yang bisa membuat aku tiba-tiba terserang seperti itu atau tidak, dan ini juga apakah benar surat itu berisi hal yang sama seperti yang aku pernah terima sebelumnya pada hari Senin tanggal 19 Juli 2021 yang lalu itu, akan dibuktikan langsung, dan jika itu benar, maka itu harus segera di-basmi, walaupun sedikit ribet dalam menyelesaikannya.
"Vi. Bangun, Vi."
"Iya. . ."
"Gean bantu beres-beres meja kita ya, hari ini kita berangkat kerja sekaligus membuktikan memori Via. Sama Junghan nanti bawain sarapan. Nessa lagi bantuin Junghan buatin sarapannya Via."
"Ndeee~"
"Nah, Via sekarang bangun ya."
"Okee~~"
"Pelan-pelan jalannya, Vi. Sini, Gean bantuin."
"Ndeee~~"
Aku pun berjalan dengan pelan, dibantu oleh Geandra, menuju ke kamar mandi untuk bersih-bersih, dan aku berusaha untuk berpegangan di sekitar kamar mandi agar tidak jatuh, dan mulai bersih-bersih lagi. Setelah itu, Junghan Oppa masuk ke kamar dengan Nessa, membawa sarapanku. Karena ini demi menghindari keramaian di rumah dan menghindari insiden aku yang jatuh lagi, maka aku di-ijinin oleh ayah dan ibu buat makan di kamar tidur sendiri, akan tetapi dalam keadaan pintu dan jendela kamar harus dibuka untuk mendapatkan udara segar dari dalam dan luar rumah sendiri.
"Vi. . . Udah mandi?"
"Lagi mandi ndee~ sebentar lagi selesai~"
"Oke, jangan lupa sikat gigi ya."
"Okee~~"
Aku pun masih di kamar mandi dan Geandra sibuk membantu Junghan dan Nessa, mereka sedang membereskan kamar tidur kami dan membereskan peralatan kantor, nah, dikarenakan jika melakukan pekerjaan di rumah saja itu sama sekali tidak sopan dan tidak profesional sama sekali maka lebih bagus harus di meja kerja, tapi kalau sudah santai gapapa bisa santai-santai di kantor saja hahahaha~
Setelahnya, aku pun berangkat ke kantor, dengan sekeluargaku dan teman-teman rekan kerjaku yang tinggal bersama-sama dengan aku. Jam enam pagi, aku, sekeluargaku, dan teman-teman rekan kerjaku sudah berangkat ke kantor, hanya setengah jam perjalanan saja, karena jadwal kerja masuk pagi itu jam 7, dan kita semua sudah sampai di kantor jam 6:30 pagi.
07:00 KST
Dikarenakan kondisiku yang harus terus diperhatikan oleh keluargaku, maka petinggi kantor sudah menyediakan satu ruangan cukup besar untuk keluargaku, teman-teman rekan kerjaku, dan aku sendiri, yang letaknya tidak terlalu jauh dengan ruangan yang biasa aku pakai disitu untuk bekerja dengan keluarga aku dan teman-teman rekan kerja aku disitu pada awalnya.
Lantas, ini aku saja tidak bisa banyak berjalan, maka aku tetap saja mengerjakan semuanya itu tetap dalam keadaan duduk di kursi roda. Walaupun ini pun berbasis sihir dan kehidupan normal sekalipun, tetap saja aku harus melakukannya di kursi roda sambil duduk. Aku tetap saja tidak bisa berjalan terlalu banyak karena belum cukup pulih untuk kaki aku buat berjalan lagi.
YOU ARE READING
Changed 2nd Series
ActionChanged = pergantian Tidak asing dengan judul cerita ini. Konsep yang mengangkat tema yang berada di thread penulis sendiri dan akan tercampur dengan beberapa cerita yang sudah dibuat oleh penulis sebelumnya. Changed merupakan satu serial cerita ya...