Nayya bangun lebih pagi, ia segera bersiap siap. Ia mencuci mukanya dan menyiapkan baju. Dan hari ini, orang tua Nayya pergi ke luar kota karna ada urusan kerja.
Nayya berjalan keluar dari kamar menuju meja makan untuk sarapan.
Setelah selesai Nayya mengantarkan ibu dan ayahnya yang akan pergi keluar kota.
Nayya memeluk ibunya erat.Amira mengelus punggung anaknya dengan kasih sayang.
Pelukan hangat membuat Nayya tersenyum dan merasa nyaman sudah lama ia tak merasakan pelukan hangat ini."Maaf ya, Mama gak bisa liat Nayya audisi, Mama doain kamu kok," ujar Amira dengan lembut.
"Gapapa Ma," ujar Nayya tersenyum.
Amira tersenyum ia mengelus Surai panjang milik Nayya.
"Mama pengen, Nayya bisa lebih mandiri dan bisa mencapai impian Nayya, Mama pengen liat kamu sukses dan bisa dapetin juara kelas, Nay." Ujar Amira ia kemudian melepaskan pelukannya pada Nayya."Iya, Ma." Ujar Nayya.
Mamanya kemudian pamit untuk segera pergi, tapi ntah apa yang Nayya rasakan sekarang seperti tak ikhlas kedua orang tuanya pergi, seakan ada yang akan terjadi nanti.
Nayya menggeleng menghilangkan pikiran buruk dikepalanya, ia kemudian menuju kamar untuk merias wajahnya.
Gadis itu memakai pakaian putih dengan renda dan terlihat elegan.(Baju Nayya)
Bajunya simple namun elegan itu diberikan oleh kakaknya, Xaera. Nayya kemudian merapihkan rambutnya.
Beberapa menit lagi Rafa akan ke rumahnya untuk menjemput.Gadis itu menatap kaca besar dihadapannya, ia berlatih sedikit di nada tinggi dan menghafal lirik.
Suara kelakson mobil menghentikan aktifitas Nayya, gadis itu mengambil tas kecil berisi ponsel dan beberapa barang lainnya.
(Tas yang dipake Nayya)
Nayya berjalan menuruni tangga menuju Rafa yang sudah sipa dengan mobilnya.
Nayya menyapa kekasihnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Diriku Adalah Diriku [END]
Teen FictionTAHAP REVISI CERITA INI BUATAN DAN HASIL PEMIKIRAN SAYA SENDIRI🔒⚠️ KALO GK SUKA GAUSAH BACA Start = 23 Juli 2021 Finish = 18 November 2022 "Ma, Pa, aku bisa sukses dan membahagiakan kalian dengan caraku sendiri." seru Nayya sembari mengelus punggun...