CIA OR ZIA

VI

Setelah berpelukan, mereka mengobrol santai. Entah ngobrol tentang apa yang penting ngalir aja gitu kayak sungai.

"Mom, kapan sih boleh pulang?" tanya Zia

"Katanya dokter nanti sore udah boleh pulang. Tapi nanti dicek dulu, kalau udah vit ya boleh, kalau belum vit ya paling besok baru dibolehin pulang. Bosan ya disini?" ucap Mommy

"Bosennya sih engga, cuma gk enak aja gitu, masak punya rumah sendiri tapi malah tidur di rumah sakit." jawab Zia

Mommy terkekeh. "Ada ada aja kamu ini."

"Udah vit beneran kok ini. Berarti nanti sore boleh pulang dong?? YESS!!" girang Zia

"Ya meskipun udah vit, jangan banyak gerak dulu Zi, biar nambah stamina juga." nasehat Mommy

"Siap ya mulia ratu!"

"Kamu kok makin gemesin sih hm??" tanya Mommy sambil menguyel uyel pipi Zia

"Sakit Mom, jangan diuyel uyel kenapa sih ih.." gumam Zia

"Ya makanya, jangan gemes gemes dong jadi orang!" ucap Mommy

"Aku mana tau mom, kalau bakalan jadi gemesin." jawab Zia

"Dasar! Anak ayam."

"Berarti Mommy ayam dong?" tanya Zia polos

"Ya enggaklah. Masa cantik cantik gini jadi ayam. Ngadi ngadi kamu!" protes Mommy

"Udah! Intinya aku manusia mommy ayam. Valid no debat!"

"Kamu ya!" kesal Mommy

"Hehe... Canda mom. Maap." cengir Zia

"Btw, Mommy suka sama sifat kamu yang sekarang daripada kamu yang dulu." ucap Mommy

"Emang aku dulu kayak gimana Mom?" tanya Zia pura pura tidak tahu

Mommy menghela nafas. "Huft.. kapan kapan aja deh Mommy ceritain. Jangan sekarang! Ntar malah ada yang nguping."

"Ini kamar bukannya kedap suara ya Mom?"

"Oh iya lupa. Tapi tetep aja, ceritanya kapan kapan aja jangan sekarang."
jawab Mommy
"Udah sekarang kamu tidur ya, ntar sore kita pulang." lanjutnya

"Iya mom. Tidur dulu ya.. jangan kangen!"

"Siapa juga yang kangen! Hiish!"

"Mommy lah masa aku. Wlee..."

"Tidur Zia!"

"Iya."

[14-08-2021]