2. Bukan dia

64 22 11
                                    

Happy reading 🖤

"Pagi ma, pa" Ucap Jesin saat menuruni tangga menuju meja makan, disana sudah ada Mama dan papanya yang sedang sarapan.

"Pagi sayang" Ucap mama dan papa jesin secara bersamaan.

"Gimana sekolah baru kamu Jesin??" tanya Ersan

"Bagus banget pa, jesin juga udah dapet temen yang baik banget sama Jesin" Ucap Jesin sambil menarik kursi, dan duduk di depan orang tuanya untuk sarapan.

"Syukurlah kalau kamu suka" Ucap papa jesin lagi yang di balas anggukan oleh Jesin.

Setelah selesai sarapan, jesin segera berpamitan kepada orang tuanya.

"Yaudah kalau gitu Jesin berangkat dulu yah ma,pa" ucap jesin dan tak lupa menyalimi tangan orang tuanya satu persatu.

"Ohiyaa pa, jesin bawa mobil sendiri aja nggak usah di antar" lanjutnya lagi yang di balas anggukan oleh Ersan.

" Kamu bawa mobilnya hati hati yah, jangan kebut kebutan"

"Iya ma"

Jesin lalu berjalan keluar rumah dan segera pergi mengendarai mobilnya.

****

Sesampainya di sekolah, Jesin berjalan menuju ke kelasnya, dan saat berjalan di koridor seseorang tiba-tiba menarik tasnya dari belakang.

"Ehhhh" Ucap jesin reflek, lalu berbalik melihat siapa yang menarik tasnya itu.

"HaHaHaHa" pelakunya adalah Chandra yang sekarang malah tertawa melihat ekspresi wajah Jesin yang kaget.

"Apaan si, kok lu narik tas gue" Ucap Jesin kesal

"Yah gapapa, btw muka lu lucu kalau kaget, Hahahaha!" Ucap Chandra sambil tertawa lagi

"Issss" Jesin lalu berjalan meninggalkan Chandra yang masih tertawa

"Heh anjir tungguin gue" Ucap Chandra lalu berlari menyusul Jesin yang mulai menjauh.

Mereka berdua lalu berjalan berdampingan menuju kelas mereka, sesampainya di kelas, Jesin langsung berjalan ke arah tempat duduknya, yang di didepannya sudah ada raya dan tasya yang tersenyum.

"Pagi Jesin" Ucap Raya

"Pagi sayang!!" Ucap seseorang, bukan! bukan Jesin yang menjawab itu tapi Chandra, sambil melambaikan tangannya kepada Raya yang di balas muka jijik oleh Raya.

"Apaansi anjirr jijik tau nggak!" Ucap Raya yang berakhir Chandra ditertawai oleh teman sekelasnya. Jesin dan tasya jga ikut tertawa melihat mereka.

Raya dan Chandra memang seperti Tom & Jerry, Mereka berdua tidak pernah akur, Itu karna sifat Chandra yang menjengkelkan, yang selalu mengganggu Raya, sedangkan Raya orangnya tidak suka bercanda dan dia gampang marah.

Beberapa menit kemudian bel petanda masuk berbunyi, Dan pak kai akan segera masuk.


Kring,kring!!

"Selamat pagi semuanya" Ucap pak kai saat memasuki kelas X1 IPS 3

"Pagi pak!!"

"Baiklah, kita mulai pembelajaran hari ini, kalian silahkan keluarkan buku Sejarah kalian dan silahkan catat halaman 54-60" Ucap pak kai

"Lah kok banyak banget sih pak?!" Protes Chandra

"Iya pak" Teriak semuanya memelas, mengiyakan perkataan Chandra.

SHADOW  || Lee Jeno [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang