Takdir cinta yang menemukan kita 🤍🕊
Aldebaran • Andin
Semoga kamu adalah wanita tepat yang dikirim Tuhan melalui perantara orangtuaku yang akan menjadi pasangan hidupku, menjadi tulang rusukku dan melengkapi hidupku sampai kita tua, sampai aku me...
Pagi hari seperti biasa, Aldebaran tengah bersiap - siap untuk pergi ke kantor. Kini Aldebaran tinggal disebuah apartement mewah di Jakarta, ia sejak awal membangun perusahaannya memutuskan untuk tinggal sendiri dengan alasan ia ingin mandiri, awalnya keputusan Al sangat ditentang oleh kedua orang tuanya namun sifat keras kepala Al yang mengalahkan itu semua. Suara dering telfon dari handphone Al berbunyi, Al melihat siapa yang menghubunginya sepagi ini. Ternyata yang menghubungi adalah Rossa Mamanya dengan cepat ia mengangkat telfon tersebut "Assalamualaikum ma, ada apa?" Ucap Al "Waalaikumsalam my son, kamu hari ini pulang ya? Mama sama Papa mau ngajak kamu ke acaranya temen papa" ucap rossa "Harus banget ya ma aku ikut?" Tanya Al "Harus dong Al, please. Lagian kamu sebulan ini kan belum pulang kerumah" ucap rossa Al yang tidak bisa menolak permintaan mamanya akhirnya menyetujui. "Yaudah deh ma, nanti aku usahain ya, aku nggak tahu lembur apa nggak. Soalnya Rendy lagi ambil cuti beberapa hari" ucap Al "Oke my son, tapi mama berharap banget sama kamu loh kali ini" ucap mama rossa "Iya ma, udah ya aku siap - siap dulu mau ke kantor, Assalamualaikum" ucap Al "Walaikumsalam my son, hati - hati kamu" ucap mama rossa lalu langsung mematikan sambungan telponnya "Mama ada - ada aja deh, tumben banget ada acara harus ngajak gue" batin Al sambil bersiap menuju kantor. Aldebaran menumpangi mobil mercy yang selalu menemani kemanapun ia pergi. sesampainya di kantor ia disambut olleh para pegawainya.
"selamat pagi pak Al" ucap felly sekertaris Aldebaran yang berada di luar ruangan Aldebaran
"selamat pagi fel, hari ini jadwal saya apa saja ya?"tanya AL
" hari ini hanya ada meeting dengan client kami yang dari Jerman pak, setelah itu bapak free" ucap felly
"oke terimakasih, habis meeting nanti saya langsung pulang ya fel. selanjutnya kamu handle saja pesan Al
"baik pak" jawab felly
setelah mendapat jawaban dari felly Aldebaran lalu masuk ke dalam ruang kerjanya dan mulai mempersiapkan untuk meeting nanti.
Felly dan Rendy ini adalah pegawai yang paling dipercayai oleh Aldebaran, Al bisa mempercayai kedua orang tersebut karena kedua orang tersebut sudah bekerja sama dengan Aldebaran sejak perusahaan ini merintis.
• • "Selamat Pagi dunia" ucap gadis berumur 24 Tahun sambil membuka jendela kamarnya "Bersih - bersih dulu deh habis itu gue mandi siap - siap ke kampus deh, mumpung hari ini gue ngajar siang" ucap Andin penuh semangat. Andin mulai membersihkan kamarnya sudut demi sudut ia rapihkan dan bereskan. jam sudah menunjukkan pukul 9 dan ia memutuskan untuk membersihkan dirinya dan bersiap untuk mengajar.
"selamat pagi ma" ucap andin pada mama sarah yang sedang menonton berita pagi
"pagi sayang, kamu baru bangun ?, itu sarapannya di meja ya. sarapan dulu sebelum berangkat" ucap mama sarah
"enggak kok ma, aku udah bangun dari tadi, tapi tadi beres - beres kamar dulu baru turun ke bawah" ucap andin menuju meja makan dan bersiap untuk makan
"janagn dibiasain kaya gitu ah ndin, kalau pagi sarapannya jangan telat. masa jam 10 baru sarapan"omel mama sarah
"iya mamaku sayang" ucap andin sambil menyantap nasi goreng buatan mamanya "Hari ini kamu ngajar sampai jam berapa sayang" tanya mama sarah "Cuma satu kelas aja sih ma, paling jam 3 udah pulang, kenapa emang ?" jawab andin "Habis ngajar langsung pulang ya, soalnya nanti temen papa mau kesini?" Ucap mama Sarah "Emang kenapa kalau temen papa mau kesini ma?" Tanya andin heran pasalnya mama papanya tidak pernah meminta andin untuk dirumah apabila ada teman mereka ingin berkunjung "Ya gapapa, tapikan ini temen SMAnya papa, kata papa dia pengen menyambut dengan keluarga lengkap" ucap mama sarah begitu yakin "Iya deh mama cantik" ucap andin lalu ia membereskan bekas sarapannya dan mulai bersiap untuk pergi ke kampus. Selesai membereskan bekas sarapannya andin menghampiri mama sarah untuk berpamitan "Aku pergi dulu ya mama cantik" ucap andin tersenyum lalu mencium tangan mama sarah "Iya sayang, hati - hati. Jangan lupaa habis ngajar langsung pulang" ucap mama sarah memperingati andin lagi "Iya - iya mamaku ini takut sekali anaknya nggak pulang tepat waktu" ucap andin cengengesan "Mama takut kamu lupa terus kamu malah ngopi - ngopi di cafe" ucap mama sarah karena kebiasaan andin setelah mengajar adalah mengunjungi cafe di dekat kampusnya untuk sekedar menikmati kopi dan mengecek tugas - tugas parah mahasiswanya. "Iya mama sayang, assalamualaikum mama" ucap andin "Hati - hati ya sayang" ucap mama sarah Andin membuka pintunya dan sudah ada taksi yang beberapa menit lalu ia pesan menunggunya di depan. "Sesuai aplikasi ya mbak" ucap pak sopir pada andin setelah andin masuk ke dalam mobil "Iya pak" ucap andin. Sampai di kampus andin langsung menuju kantor dosen dan bertemu teman - temannya "Good morning world" ucap andin memasuki ruang dosen yang diisi untuk 3 orang yaitu andin, michi, dan rafael "Pagi - pagi udah teriak aja" ucap michi menggoda andin sedangkan rafael sudah mengajar. "Semangat nih gue" ucap andin "Ngajar jam berapa lo?" Tanya michi "Jam 11.00 nih. Lo disini udah dari pagi? Tanya andin "Iya, gue dua kelas hari ini, ehh nanti pulang ngajar ke mall yuk" ajak michi "Ahh gw nggak bisa, gw ada acara keluarga" ucap andin agak kecewa "Tumben amat" ucap michi heran "Tau tuh nyokap bokap gw" jawab andin agak kesal "Jangan - jangan lo mau dijodohin lagi ndin" ucap michi spontan Apeee sihh, emang ini jamannya siti nurbaya pake dijodohin segala, nanti kalau udah dateng jodohnya pasti juga dateng. udah ah gw mau ke kelas dulu ya, keburu mahasiswa gue kabur nih" ucap andin mempersiapkan peralatan untuk mengajar "Ya siapa tau jodoh lu dijemput sama nyokap bokap lo, kan nggak tahu" ujar michi sambil tertawa "Jangan ngaco lo" ucap andin lalu keluar dari ruang dosen menuju kelasnya "Masa sihh gw mau dijodohin, segitu nggk lakunya gw gitu" ucap andin dalam hati sambil berjalan menuju kelasnya sampai tidak sadar ia sudah berada di depan kelas "Nggak - nggak" ucap andin meyakinkan dirinya sendiri lalu ia masuk ke dalam kelas dan menyapa mahasiswanya. "Selamat pagi, hari ini sebelum masuk ke materi kita kuis dulu materi minggu lalu" ucap andin pada mahasiswanya "Yahh bu andin, kok mendadak sih" seruu para mahasiswanya "Kalau kalian nggak mau kuis yasudah keluar, nggk usah ikut perkuliahan saya" ucap andin tegas Mau tak mau para mahasiswa mengikuti perkuliahan andin hingga akhir.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
