Karena aku sayang Nadhif dan Dhira, jadi inilah ending terbaik yang bisa aku kasih ke mereka :)
***
"Dhir, ini lo, kan?"
Hesa menatap Dhira dari atas sampai bawah, membuat Dhira yang ditatap langsung menepuk lengan sahabat yang sudah hampir lima tahun ini tak pernah ia temui. "Jangan natap gue kayak begitu, dong. Risih, ini." tegur Dhira.
Hesa tertawa, "Sorry-sorry. Gue cuman pangling saja."
Hesa lalu menarik Dhira untuk masuk ke kosannya, ia sedikit menyingkirkan beberapa barang yang berada di lantai, dan meminta Dhira untuk duduk lesehan.
***
Hai semua!
Terima Kasih sudah membaca Resiliensi. Untuk membaca cerita ini lebih lanjut boleh tengok KaryaKarsa yaa!
Ohya, di KaryaKarsa pun udah ada extra partnya loh, yang masih penasaran sama kisah mereka yuk ditengok!
Sekali lagi, thank u semuaa. Happy reading!
Semoga lapak ini bisa menjadi teman untuk kamu terus tumbuh, ya!
klik link:
https://karyakarsa.com/Yaraakhir
KAMU SEDANG MEMBACA
Resiliensi | Seri Self Acceptance✅
Ficción GeneralAndhira tahu hidupnya sudah berantakan. Tapi, bukankah selalu ada kesempatan untuknya memulai hidup yang lebih baik? Dan ia tahu, bahwa kesalahan bukanlah akhir dari segalanya. There is no limit of strunggling. Cover by : canva